PADANG, METRO–PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui Regional Office (RO) Padang mengingatkan masyarakat lebih berhati-hati terhadap maraknya modus penyebaran tautan palsu yang mengatasnamakan institusi resmi.
Peringatan ini perlu menjadi perhatian, karena di tengah meningkatnya adopsi layanan digital, pelaku kejahatan siber terus mencari cara baru untuk mengecoh nasabah.
Adapun, salah satu modus yang sering digunakan adalah mengirim tautan mencurigakan lewat SMS, email, atau media sosial, yang mengarah ke situs palsu menyerupai halaman resmi perusahaan.
Di situs tersebut, korban diminta mengisi data penting seperti user ID, PIN, OTP, password, atau informasi kartu. Jika data tersebut diberikan, pelaku dapat mengakses rekening dan melakukan transaksi tanpa sepengetahuan pemilik rekening.
Regional CEO BRI Padang, Riza Pahlevi, menegaskan, keamanan adalah komponen vital dalam pengembangan layanan digital BRI.
“Keamanan dan kenyamanan layanan digital, dua hal yang saling melengkapi. Keduanya menjadi pondasi menjaga dan membangun kepercayaan nasabah terhadap BRI,” ujarnya.
















