PESSEL METRO–Dalam masa reses kerja dapil, senator DPD RI Alirman Sori bertatap muka dengan Badan Pengawas Pemilu, ( Bawaslu), Kabupaten Pesisir Selatan, Selasa (18/10/2022) di kantor Bawaslu Pesisir Selatan. Disambut langsung Ketua Bawaslu Pessel Erman Wadison, didampingi Arieski Elfandi dan Yani Rahmasari.
Dihadapan Ketua Bawaslu, Kabupaten Pesisir Selatan dan komisioner Bawaslu Pessel, serta sekretariat Bawaslu Pessel. Alirman Sori menyampaikan beberapa pesan dan harapan pada Bawaslu Kabupaten Pessel sebagai garda terdepan melakukan pengawasan masyarakat untuk menggunakan hak politik dengan baik, menyukseskan Pemilu serentak 2024 mendatang.
Senator DPD RI tersebut mengatakan, tugas berat Bawaslu Pessel bersama KPU Pessel sebagai penyelenggara Pemilu 2024 yang saat ini sedang berjibaku melaksanakan tahapan demi tahapan pelaksanan Pemilu 2024 menuju Pemilu 2024 yang berkualitas, jujur dan adil. Hal tersebut juga harus didukung komponen penting lainnya ikut mendukung sukseknya pelaksanaan Pemilu 2024 yaitu peran aktif dari partai politik dan memberikan edukasi pada pemilihnya.
” Ini harus kita kawal bersama, baik KPU dan Bawaslu Pessel, agar tidak terulang lagi kejadian seperti Pemilu tahun 2019 yang lalu, ” ungkap Alirman Sori.
Tugas berat Bawaslu Pessel tersebut, Alirman Sori berharap Bawaslu Pessel bisa melaksanakan tugas – tugasnya kerja cerdas, keras dan koordinasi juga kolaborasi antar lembaga harus dibangun harmonis, dengan keterbatasan Sumber Daya Manusia ( SDM) dan keuangan. Maka, dua lembaga KPU dan Bawaslu harus saling bersinergi, karena tahapan pemilu 2024 masih cukup panjang.
Senator DPD RI tersebut, juga memberi kan masukan dan saran agar Bawaslu Pessel agar kedepan validasi data pemilih harus diperhatikan dan menentukan kualitas pemilu 2024, ” Jangan bermain data, karena di setiap pemilu hal ini sering terjadi, “.
Bukan itu saja ungkap Alirman Sori, Bawaslu juga harus mampu menyiapkan personil Panwascam yang profesional, dan rekrutmen secara profesional, jujur dan transparan, karena keberadaan panwascam juga ikut menentukan arah kualitas kerja Nawast Kabupaten Pessel. Bawaslu harus mesti banyak menggunakan pihak – pihak ketiga untuk melakukan validasi data pemilih diluar, dan jangan miskin informasi.
” Keterbukaan informasi itu penting, kekompakan diinternal Bawaslu juga penting. Begitu juga kolaborasi antar lembaga juga penting, ” sambung Senator DPD RI itu.
Terakhir Ia juga berharap pada rekan – rekan pers / media baik cetak dan online agar bisa memberikan informasi berita benar – benar akurat tidak hoax, pers salah satu komponen penting dalam menentukan arah demokrasi.
Sementara itu Ketua Bawaslu Pessel Wadison mengucapkan terima kasih dan apresiasi pada anggota DPD RI telah memberikan masukan, arahan dan saran pada Bawaslu Pessel, untuk melaksanakan tugas pengawasan pemilu 2024 yang profesional.
Ia menuturkan, saat ini Bawaslu Kabupaten Pessel sedang melaksanakan semangat pencegahan, konsolidasi dan koordinasi dengan KPU Pessel dalam pelaksanaan tahapan – tahapan pemilu serentak 2024 yang berkualitas.Termasuk, validasi data pemilih dilapangan, pengembangan pengawasan partisipatif.
Terkait rekrutmen panwascam saat ini sedang berjalan, Erman memastikan dalam pelaksanaan tersebut telah berjalan sesuai aturan, dan tidak ada pesanan, titipan ataupun intervensi dari pihak luar.
“Jika ada pihak – pihak kurang khas atau pun kurang puas dengan hasil tes tertulis anggota Panwascam, Kita persilahkan untuk membuat pengaduan ke Bawaslu Provinsi ataupun bisa juga ke Bawaslu Kabupaten Pessel langsung, ” tegas Ketua Bawaslu Pessel.
Lebih lanjut, jika ada nilai yang sama dalam ujian tes tertulis maka kita dari Bawaslu Kabupaten akan melakukan kroscek pengalaman data ( riwayat) peserta sebagai penyelenggara pemilu, begitu juga terkait keterwakilan perempuan. ” Saya tegaskan kembali bahwa pelaksanaan tes ujian tertulis anggota Panwascam telah berjalan sesuai aturan, tidak yang ditutup – tutupi, ” tekuk Erman Wadison usia bertatap muka dengan anggota DPD RI Alirman Sori. ( Rio)
