Jornada ke-37 La Liga atau kompetisi kasta teratas Liga Spanyol akan menyajikan laga “Final”. Real Madrid vs Villarreal, bakal digelar pada Kamis (16/7) waktu setempat atau Jumat dini hari WIB. Laga yang akan dihelat di Stadion Alfredo Di Stefano, Valdebebas pukul 02:00 WIB tersebut merupakan pertandingan krusial bagi Real Madrid.
Tinggal selangkah lagi, Madrid. Jika mampu mengalahkan Villarreal, tim berjulukan Los Blancos itu bakal mengunci gelar juara La Liga 2019-2020.
Madrid saat ini kukuh di puncak klasemen Liga Spanyol dengan 83 poin, unggul 4 angka dari rival terdekat mereka, Barcelona. Dengan kompetisi yang tinggal menyisakan dua laga tersisa, maka El Real berpeluang besar menjadi kampiun LaLiga musim ini.
Skuat asuhan Zinedine Zidane itu hanya membutuhkan tiga poin lagi atau satu kemenangan untuk bisa mengunci titel Liga Spanyol. Alhasil, Madrid bisa langsung dinobatkan menjadi juara apabila dapat meraih poin penuh kala menjamu Villarreal nanti.
Kontan saja, hasil dari laga Barcelona kontra Osasuna dalam waktu bersamaan tak lagi berarti. Walau Messi ddk memenangkan pertandingan tersebut.
Kesempatan untuk bisa memastikan gelar di kandang sendiri tentu tidak mau dilewatkan Madrid begitu saja. Sergio Ramos, kapten Los Blancos, berharap timnya bisa menyabet titel LaLiga “di rumahnya sendiri”.
“Kami belum memenangkan apa pun, meskipun anda bisa melihat rasa lapar tim untuk memenangkan gelar liga. Itu sekarang berada dalam jangkauan kami, meski tetap masih ada poin yang harus diraih agar kami bisa memenangkannya,” kata Ramos, dilansir dari Marca.
“Tujuan kami setelah liga dimainkan lagi adalah memenangkan semua pertandingan dan kami kini mencoba merealisasikannya. Kami melakukan lebih dari cukup agar bisa memenangkan gelar ini,” sambungnya.
“Gelar LaLiga adalah hasil dari kerja keras dan konsistensi sepanjang hari. Masa jeda memungkinkan kami buat bereaksi dan memberi kami tujuan buat memenangkan pertandingan,”.
“Semoga saja kami bisa merayakan gelar dengan penuh gaya Kamis nanti,” demikian kata Ramos.
Mungkinkah harapan Ramos akan terwujud?
Madrid berada dalam form yang sangat meyakinkan. Itu membuat Madrid sangat difavoritkan mengamankan kemenangan atas Villarreal, sekaligus mengunci gelar juara.
Madrid tercatat selalu menang dalam sembilan laga terakhirnya di La Liga. Terkini, pasukan Zinedine Zidane menang 2-1 di kandang Granada lewat gol-gol Ferland Mendy dan sang bomber Karim Benzema.
Tapi tunggu dulu.! Villarreal sejatinya bukan lawan yang mudah. Santi Cazorla dan kawan-kawan sangat berpotensi merepotkan.
Hanya saja, Villarreal baru saja menelan sebuah kekalahan menyesakkan. Menjamu Real Sociedad, Villarreal takluk 1-2. Tertinggal dua gol, Villarreal cuma bisa menipiskan selisih skor lewat Cazorla lima menit jelang bubaran.
Menjelang duel Real Madrid vs Villarreal, ada angin tak sedap menghantui kubu Real Madrid. Yakni, soal wasit.
Federasi Sepak Bola Sepanyol (RFEF) telah mengumumkan wasit yang akan memimpin pertandingan tersebut.
Wasit Alejandro Hernandez ditunjuk menjadi pengadil laga antara Real Madrid dan Villarreal. Sementara itu, Pablo Gonzalez Fuertes akan bertugas sebagai pengawas Video Assistant Referee (VAR).
Jika menilik rekam jejak wasit Alejandro Hernandez, pengadil kelahiran Arrecife itu ternyata punya catatan kontroversial saat memimpin pertandingan yang melibatkan Real Madrid.
Pada laga Barcelona vs Real Madrid yang digelar di Stadion Camp Nou, 18 Desember 2019, Hernandez tak memberikan penalti kepada Los Blancos meski Raphael Varane dua kali mendapat pelanggaran di kotak penalti Barcelona.
Kemudian dalam laga Levante vs Real Madrid pada jornada ke-25 La Liga, 22 Februari 2020, kubu Los Blancos juga dibuat kesal lantaran Hernandez tak memberikan penalti saat pemain tuan rumah, Jose Campana, melakukan handball di dalam kotak terlarang.
Pada pertandingan tersebut, Real Madrid akhirnya menelan kekalahan 0-1 dari Levante.
Mundur ke belakang, Hernandez juga pernah mengusir kapten Real Madrid, Sergio Ramos, pada laga menghadapi Barcelona musim 2016-2017.
Pada laga yang dimenangi Barcelona dengan skor 3-2 tersebut, Ramos diganjar kartu merah pada menit ke-77 setelah ia dianggap melakukan tekel dua kaki terhadap Lionel Messi.
Berdasarkan data Worldfootball.net, Alejandro Hernandez tercatat telah 22 kali memimpin per tandingan La Liga yang melibatkan Real Madrid.
Hasilnya, Los Blancos meraih 12 kemenangan, tiga imbang, dan tujuh kali kalah saat bertanding dengan Alejandro Hernandez yang menjadi pengadil.
Kita tunggu hasilnya. Mungkin Madrid jadi juara dalam laga nanti? (rgr)
