PADANGPANJANG, METRO
Dari penelurusan yang dilakukan oleh tim gugus tugas Covid-19 terhadap kontak mantan wawako Padangpanjang dan istri, ternyata ditemukan dua pasien lagi. “Dua orang tambahan kasus merupakan hasil penelusuran kontak yang dilakukan pada Selasa (23/6). Ada kontak dengan 86 orang, dua di antaranya positif COVID-19,” ungkap Kepala Dinas Kesehatan Padangpanjang Nuryanuwar.
Djelaskan, dua orang tersebut berinisial RM dan RS merupakan asisten klinik mantan wakil wali kota PadangpPanjang M yang juga berprofesi sebagai dokter.
Ia menerangkan 86 orang kontak tersebut sebagian besar merupakan tenaga kesehatan di Puskesmas Bukit Surungan di mana RM juga bertugas selain di klinik M dan pengembangan penelusuran kontak M.
“Dua pasien tambahan saat ini sudah diisolasi dan kami lanjut menelusuri kontak dari dua pasien itu seperti keluarga, rekan kerja dan lainnya,” katanya.
Sementara hingga saat ini jumlah warga yang sudah mengikuti tes usap usai mantan wakil wali kota setempat dan istri dinyatakan positif COVID-19 pada Selasa (23/6) pagi sudah mencapai 243 orang.
Sebanyak 86 warga menjalani tes usap pada Selasa (23/6) pada Rabu (24/6) 68 orang dan pada Kamis (25/6) sebanyak 89 orang.
“Sampel cairan hidung dan tenggorokan dikirim ke Padang pada hari berikutnya. Hasilnya kita terima tiga hari berikutnya. Jadi selain yang 86 orang masih menunggu hasil pemeriksaan,” katanya.
Ia mengingatkan masyarakat setempat untuk tetap patuh menerapkan protokol kesehatan COVID-19 dengan rajin mencuci tangan, mengenakan masker saat interaksi dan menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Dengan adanya tambahan dua pasien tersebut, kasus COVID-19 di Padangpanjang menjadi 29 kasus dengan rincian 25 orang sudah dinyatakan sembuh dan empat orang menjalani perawatan.(rmd)