LIMAPULUH KOTA, METRO
Warga Jorong Pulutan, Nagari Koto Tua, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, dikejutkan dengan kobaran api yang melalap satu unit kedai harian semi permanen yang berada didekat gerbang kampus Politeknik Tanjuang Pati, Selasa (2/6) sekitar pukul 7.45 Wib pagi.
Meski tidak ada korban jiwa akibat kebakaran hebat di pagi itu, namun kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Belum diketahi dari mana asal api, mengingat kepolisian dari Polsek Harau masih melakukan penyelidikan.
Camat Harau, Andri Yasmen menyebut, kedai harian semi permanen yang berada dipinggir jalan raya Sumbar-Riau ini adalah milik Desi Arisandi (43) warga setempat. Dan pemiliknya tidak tinggal di kedai itu.
“Kebakaran Selasa pagi menyebabkan warung harian semi permanen milik Desi Arisandi, warga Jorong Pulutan habis dilalap api. Api dengan cepat berkobar sehingga semua bangunan dan isinya habis terbakar,” sebut Camat Andri Yasmen.
Disampaikan camat, dua unit kendaraan pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api, sehingga berselang setengah jam api dapat dijinakkan sehingga tidak melebar kebangunan lainnya yang ada disekitar lokasi.
“Ada dua unit Damkar yang diterjunkan, dan berselang setengah jam api sudah bisa dijinakkan sehingga tidak merambat kebangunan lainnya. Hingga kini belum diketahui asal api, kita tunggu penyelidikan dari pihak kepolisian,” sebutnya.
Antar Bantuan
Dua jam pascakebarakan, Bupati Irfendi Arbi langsung ke lokasi. Didampingi Dinas Kebakaran, kedatangan bupati disambut haru pihak keluarga korban kebakaran.
Kedatangan Irfendi Arbi itu, membawa bantuan berupa sembako seperti beras, minyak, telur dan gula. Selain sembako, bupati juga membawa sejumlah peralatan penting lainnya termasuk kebutuhan pendidikan seperti alat tulis dan sarana lainnya.
“Sabar ya buk. Saya turut berduka atas musibah ini. Hanya sedikit bantuan sembako, Tas yang berisi alat tulis dan peralatan penting lainnya, mudah-mudahan ini dapat bermamfaat,” ucap Irfendi Arbi saat menyerahkan bantuan kepada korban kebakaran didampingi juga Camat Harau Andri Yasmen. (us)
