SAWAHLUNTO, METRO
Terdeteksinya dua orang positif Covid 19 di Kota Sawahlunto di hari pertama Idul Fitri 1441 Hijriah, membuat Kota Sawahlunto menjadi red zone (zona merah). Untuk itu, Pemko melakukan tes sawab terhadap 282 orang sampai hari Rabu 27 Mei 2020 di BDTBT Sungai Durian.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Yasril, MM, selama dua hari sejak Selasa (26/5) sampai Rabu (27/5), petugas telah melakukan tes swab terhadap 282 orang warga yang terkontaminasi langsung dengan pasien Covid-19.
”Terdiri dari para pedagang yang terkontaminasi dengan pedagang kanvas asal Solok, dan para warga yang terkontaminasi dengan 2 orang pasien Covid-19 di Kota Sawahlunto,” ujar Yasril.
Di sisi lain, Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 akan melakukan penelusuran lagi atau tracking terhadap orang yang berkontak langsung dan tetap bersiaga menerima laporan warga terkait hal tersebut.
“ Kita akan tunggu hasil tes swab keluar dulu, baru kita lihat tindakan dan kebijakan selanjutnya. Pokoknya jangan panik dan tetap jalani aktifitas seperti biasa bila tidak bisa ditinggalkan dengan tetap jalani protap kesehatan. (cr2)