PADANG, METRO–Dalam menyambut Idul Fitri dan tahun ajaran baru, Pertamina dan Hiswana Migas Sumbar meyantuni anak-anak di dua panti asuhan di kota Padang, Kamis (21/5).
Salah satu panti asuhan yang mendapat santunan adalah Panti Bundo Saiyo. Saat ini, anak-anak penghuni panti sedang menjalani karantina mandiri. Karena pengelola utamanya positif terinveksi corona, dan salah satunya sudah meninggal dunia.
Sales Area Manager (SAM) Pertamina Sumbar Wirya, yang didampingi ketua Hiswana Migas Ridwan Hosen dan kordinator Elpiji 3 Kg Yuswir “Ujang” serta pengurus lainnya mengatakan, dalam dampak covid-19 serta menyambut Idul Fitri dan memasuki tahun ajaran baru, perlu kiranya berbagi kebahagiaan dengan anak-anak panti asuhan. Apalagi saat ini mereka dalam karantina mandiri.
“Pertamina bersama mitra Hiswana Migas, rasanya perlu berbagi kasih dengan anak-anak kita di panti asuhan. Mereka perlu disantuni serta disayangi, agar mereka tetap semangat menjalani kehidupan dalam menggapai masa depan,” urai Wirya.
Ditambahkannya, mereka datang langsung ke panti asuhan, namun tetap dalam standar protokoler kesehatan, dimana tidak melakukan sentuhan dan memakai masker serta sarung tangan.
Ketua Hiswana Migas Ridwan Hosen mengatakan, apa yang mereka lakukan, murni karena hati kecil bicara tentang kasih sayang sesama. “Kita lakukan ini bukan untuk kebanggaan, tapi murni hati kecil kami bicara. Dimana anak-anak kita ini harus disantuni, sehingga dalam berhari raya serta memasuki tahun ajaran baru mereka tetap ceria,” ulas Ridwan atau kerap dipanggil Iwan.
Adapun bantuan yang diberikan, berupa kebutuhan harian (sembako) dan kebutuhan lebaran (sirup dan roti), serta uang tunai untuk 45 orang anak, masing-masing sebesar Rp200.000, guna membeli kelengkapan sekolah dalam memasuki tahun ajaran baru.
Penyerahan bantuan berupa uang dan sembako diserahkan secara bergantian oleh Wira, Iwan dan Ujang, kepada pengelola serta anak-anak panti asuhan Bundo Saiyo.
Kehadiran Pertamina dan Hiswana Migas Sumbar disambut suka cita pengurus serta anak-anak panti asuhan, dimana saat ini mereka amat membutuhkan perhatian semua kalangan. Apalagi pengelola utama mereka masih dalam perawatan dan salah seorang telah berpulang karena covid-19.
Buya, salah seorang pengurus panti mengatakan, bantuan Pertamina dan Hiswana, khususnya untuk membeli kelengkapan sekolah, memang sangat diharapkan dan ditunggu-tunggu, sehingga ketika nasuk sekolah anak-anak telah memiliki buku dan tas.
“Alhamdulillah, apa yang diberikan Pertamina dan Hiswana Migas amat membantu kami dan anak, selain memberikan bantuan kebutuhan hariab, juga keperluan lebaran dan keperluan sekolah,” ungkap Buya.
Setelah dari panti asuhan Bundo Saiyo, kelurahan Balai Gadang, Kecamatan Koto Tangah, sekanjutnya rombongan berjumlah 10 orang tersebut melanjutkan penyerahan bantuan ke panti asuhan yang berada di Padang Sarai. (rel)
