MENTAWAI,METRO
Dengan segala upaya Pemerintah Kabupaten Kepulauan Mentawai bersama DPRD memaksimalkan percepatan untuk memutus mata rantai Pendemi Covid-19 dengan mempersiapkan tempat karantina dan isolasi yang dapat digunakan jika Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Mentawai melebihi kapasitas.
“Apabila nanti terjadi lonjakan merebaknya penyebaran virus corona disease (Covid-19), kita sudah siap dalam segala kemungkinan yang terdampak, tentunya tempat untuk ruangan isolasi dan karantina ODP serta PDP nantinya sudah ada kita persiapkan, diantaranya di Homestay Mapaddegat, dermaga Tuapejat dan direncanakan di TPI tadinya tempat warga Policoman,” sebut Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Yudas Sabaggalet kepada awak media saat konferensi Pers di Aula Kantor Bupati, Senin (4/5).
Dijelaskan Yudas, saat ini ruangan persiapan karantina dan isolasi ODP dan PDP yang ada di Homestay Mappadegat sebanyak 15 ruang ditambah lagi ruangan baru yang sedang dibangun, di dermaga Tuapejat 9 ruang dan direncanakan di TPI 7 ruang.
“Ruangan karantina dan isolasi yang dipersiapkan diupayakan sesuai standar protokoler Covid-19, agar nanti tempat karantina terasa nyaman apabila ruangan di RSUD sudah melebihi kapasitas,” ujarnya.
Ditabahkan Yudas, ia mengajak masyarakat berdoa semoga bencana wabah Virus corona ini secepatnya dapat teratasi, sehingga aktifitas masyarakat dapat kembali normal seperti semula.
“Selain itu, masyarakat harus mentaati semua peraturan dan imbauan pemerintah untuk percepatan memutus mata rantai Covid-19. Masyarakat harus selalu “Disiplin” melakukan Physical distancing, Cuci tangan, pakai masker dan jaga imun tubuh dengan pola hidup sehat,” pungkasnya. (s)