PADANG, METRO
Baru saja di bebaskan melalui program asimilasi dari kementrian hukum dan HAM di tengah pandemi Covid-19, Firdaus (26) warga Air Tawar yang sebelumnya mendekam di Lapas Kelas II A Padang, kembali berurusan dengan pihak kepolisian karena mencuri gadget tetangganya. Selasa (14/4) sekitar pukul 21.30 WIB di kawasan Air Tawar Barat, Kecamatan Padang Utara.
Informasi yang dihimpun, pelaku ditangkap setelah korban melaporkan ke Polisi Polsek Padang Utara. Polisi pun bergerak cepat karena adanya laporan bahwa gadget milik korban akan dijual. Namun ketika akan mau dijual, pelaku diamankan korban dengan dibantu masyarakat.
“Benar, pelaku kami tangkap lagi karena mencuri gadget milik salah seorang warga yang tinggal tak jauh dari kediamannya,” kata Iptu Syafwal Kanit Reskrim Polsek Padang Utara, Kamis (16/4).
Syafwal menjelaskan, pelaku dibekuk polisi setelah dilaporkan oleh korban bernama Harri Purnama (35). Kejadian terungkap saat pelaku hendak menjual gadget kepada calon pembeli bernama Niko (23).
Niko yang mengetahui korban kehilangan gadgetnya merasa curiga dengan pelaku yang hendak menjual gadget kepadanya, dan menyampaikan hal tersebut kepada korban.
“Korban dan Niko yang menjadi saksi dalam hal ini kemudian membuat jebakan dengan berencana membeli barang hasil curian tersebut, mereka kemudian bertemu di suatu tempat di kawasan pantai yang berada tak jauh dari kediamannya,” ujarnya.
Pelaku yang tak sadar telah dijebak oleh korban dan saksi kemudian bertemu. Tak lama kemudian, pelaku diamankan oleh warga setempat. Firdaus sempat dihajar oleh massa yang muak dengan perbuatan yang telah dilakukannya.
“Pelaku kemudian dilaporkan oleh korban dan warga ke pihak kepolisian dan dia telah kami ringkus,” katanya.
Dari hasil penyelidikan polisi, pelaku diketahui merupakan satu dari sekian narapidana (napi) yang mendapatkan hak asimilasi dari Kemenkumham RI terkait pembebasan bersyarat perihal pandemi corona (covid-19).
“Sebagai informasi, dia baru bebas dari Lapas dan masih menjalani hak asimilasinya sebelum dinyatakan bebas murni, namun karena perbuatannya dia kami tangkap lagi. Saat ini, Firdaus telah meringkuk di sel tahanan Mapolsek Padang Utara beserta barang bukti (BB) berupa satu unit gadget merek Samsung J5 warna gold dan dompet berisikan dokumen milik korban,”pungkas Syafwal. (r)
