BUKITTINGGI, METRO
Alumni SMA Negeri 1 Landbouw Bukittinggi yang sudah memiliki kepengurusan resmi dan berjenjang hingga per angkatan terus menjalankan perannya dalam bidang kemanusiaan, kali ini ikut menggalang dana untuk tenaga medis Rumah Sakit di Provinsi Sumatera Barat, yang berjibaku menjadi garda terdepan dalam penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).
Ketua Umum Ikatan Alumni SMA (IASMA) Negeri 1 Landbouw Bukittinggi dari angkatan 82, Indra Januar, Selasa (07/04), menyebutkan, data terakhir dana yang berhasil dikumpulkan alumni mencapai Rp 121,35 juta, yang digunakan untuk membeli alat-alat kesehatan.
”Alat kesehatan yang dibeli itu Alat Pelindung Diri (APD), Masker, Google Mask, Sarung tangan dan lain sebagainya, yang diperuntukkan bagi tenaga medis dalam menghadapi Covid-19 di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi khususnya, dan Rumah Sakit yang tersebar di Provinsi Sumatera Barat secara umum.
Menurut Indra Januar, bantuan sumbangan yang telah dibelanjakan dan barang yang telah diterima atau menunggu untuk disalurkan sebagai berikut, yang telah disalurkan sumbangan untuk Nutrisi tambahan bagi tenaga medis di RSAM senilai Rp 15,9 juta.
Berikutnya juga telah disalurkan 25 box Masker Bedah dari Angkatan 59-64 senilai Rp 7,5 juta ke RSAM dan RS Yarsi Bukittinggi, selanjutnya 25 pcs google mask dari angkatan 2002 ke RSAM, 200 pcs Masker N95 untuk RSAM, serta juga telah disalurkan 10 set APD untuk RS Yarsi Payakumbuh.
”Seluruh Donasi dapat dikirimkan ke Rekening BNI 2000008903 a.n. IASMA Satu Landbouw Bukittinggi. Konfirmasi transfer ke Nunink dari angkatan 80 dengan nomor handphone 081315999924, dan penggalangan dana ditutup tanggal 15 April 2020,” ungkapnya.
Ketua Tim Peduli Kemanusiaan (TPK) IASMA Negeri 1 Landbouw Bukittinggi dari angkatan 88, Benny Fitraza, menuturkan, setelah dana yang terkumpul cukup banyak, perwakilan alumni yang berada di Kota Bukittinggi bertugas mengantarkannya pada Rumah Sakit yang telah ditunjuk.
”Bantuan untuk RSAM Bukittinggi untuk penanganan Covid-19 sudah tiga kali disalurkan, pertama berupa uang tunai sebesar Rp 15,95 juta untuk tambahan nutrisi yang didistribusikan pada 26 Maret 2020, berikutnya 20 Box Masker Bedah isi 50 pcs dan 20 box masker N95 isi 20 pcs disalurkan tanggal 1 April 2020,” terangnya.
Direktur Utama RSAM Bukittinggi dr. Khairul Said, Sp.M, didampingi Kepala Bidang Pelayanan Medis dr. David yang juga alumni SMA Negeri 1 Bukittinggi angakat 95, menyambut baik bantuan yang telah diberikan alumni SMA Negeri 1 Bukittinggi ini. Bantuan itu sangat bermanfaat bagi tenaga medis di RSAM, khususnya dalam penaganan pasien covis-19. (pry)
