TANAHDATAR, METRO
Masa sulit sudah dirasakan masyarakat akibat dampak merebaknya wabah virus Corona. Pencegahannya melalui phisical distancing dan tidak keluar rumah agar tidak tertular virus ini membuat pasar-pasar dan pusat ekonomi lainnya menjadi sepi. Untuk itu sebagai bentuk kepedulian, Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Tanahdatar turut membagikan sembako kepada masyarakat terdampak salah satunya tukang ojek pangkalan di sekitar Kota Batusangkar.
Bantuan ini Ketua PMI Ny. Emi Irdinansyah Tarmizi didampingi Kepala Markas Ungandi dan Sekretaris Faisal, Sabtu (4/4) di markas PMI Tanahdatar. Di kesempatan itu Ny. Emi Irdinansyah menyampaikan, pembagian sembako kepada tukang ojek merupakan bentuk perhatian PMI terhadap masyarakat terdampak dari wabah Covid-19 di Tanahdatar.
“Melihat perkembangan Covid-19 yang memberikan dampak nyata terhadap masyarakat, terutama para tukang ojek maupun UKM dalam pendapatan ekonominya, PMI mencoba menggugah donatur untuk menyisihkan hartanya. Alhamdulillah di tahap awal ini ada 200 paket sembako yang bisa dibagikan kepada masyarakat yang dinilai butuh,” ujar Emi.
Sebelumnya, tambah Emi, PMI pada beberapa hari lalu telah dilakukan kegiatan yang sama, yakni pembagian sembako bagi 100 pedagang, UKM dan tukang ojek yang beroperasi di sekitar Istano Basa Pagaruyung. “Seratus paket dibagi hari ini berisikan 5 kg beras, 1 kg gula pasir, 1 kg minyak goreng dan t½ sak telur sama dengan yang dibagi di Istano beberapa hari lalu. Tentu ke depan kita tetap berusaha mencari donatur yang mau salurkan bantuan melalui PMI sehingga Insya Allah ke depan akan kita laksanakan kegiatan yang sama bagi masyarakat terdampak lainnya,” kata Emi.
Ny. Emi yang juga menjabat Ketua TP PKK Tanahdatar menyampaikan harapannya agar masyarakat Tanah Datar mematuhi imbauan ataupun instruksi dari Pemerintah Daerah. “Mari kita berdoa melakukan langkah nyata agar wabah Covid-19 ini hilang sehingga kehidupan kita bisa normal kembali, namun untuk saat ini tentunya diharap masyarakat untuk mematuhi imbauan dari pemerintah sehingga penyebaran wabah virus ini tidak semakin luas,” imbaunya.
Sementara itu salah seorang penerima bantuan sembako yang dipanggil Adek, sehari-hari mengojek di simpang jati Batusangkar menyampaikan ucapan terima kasih kepada PMI dan para donatur atas bantuan yang diberikan. “Alhamdulillah pak, bantuan ini memang sangat berarti dan sangat kami butuhkan. Memang semenjak adanya wabah ini, pendapatan jauh menurun bahkan sehari-hari tidak ada uang yang kami dapat untuk pembeli kebutuhan rumah tangga kami,” ungkapnya. (ant)