Pandemi virus corona secara perlahan tapi pasti membawa dampak kepada dunia sepakbola. Baru-baru ini, juara bertahan La Liga, Barcelona mengonfirmasi bahwa mereka akan menerapkan pemotongan gaji demi mengurangi dampak ekonomi pada tim mereka.
Sejak virus corona menjangkiti Spanyol, kompetisi La Liga langsung dihentikan sementara. Penghentian ini hingga batas waktu yang belum ditentukan karena harus memperhatikan situasi pandemi di Negeri Matador tersebut.
Penghentian liga tersebut membawa dampak yang besar bagi klub-klub di Spanyol. Mereka tidak mendapatkan pemasukan dari hak siar, tiket pertandingan dan juga penjualan merchandise akibat situasi ini.
Demi mencegah situasi ini semakin memburuk, sejumlah klub mulai mengatur kembali strategi keuangan mereka untuk melewati fase sulit ini. Salah satunya adalah Barcelona yang mengonfirmasi bahwa mereka akan melakukan pemotongan gaji terhadap para pemain dan staff untuk mengurangi beban ekonomi mereka.
Berikut adalah isi pernyataan resmi Barcelona terkait dampak virus corona bagi tim mereka. “Direksi Klub telah mengadakan rapat secara daring pada Kamis, 26 Maret untuk mendiskusikan cara meminimalisir dampak ekonomi pada aktivitas FC Barcelona karena krisis virus corona sekaligus mendiskusikan tindakan yang harus diambil klub bekerjasama dengan pihak yang berwajib untuk membantu meminimalisir pencegahan penyakit ini.”
“Sejak tanggal 14 Maret, semua aktivitas olahraga, non olahraga di klub ini harus dihentikan karena situasi gawat darurat pandemi virus corona. Untuk menghadapi situasi ini, Dewan Direksi telah memutuskan untuk melakukan beberapa tindakan untuk mengurangi dampak ekonomi dalam krisis ini.”
Salah satu langkah yang dikonfirmasi akan dilakukan oleh Direksi Barcelona adalah memotong gaji para pemain dan staff Barcelona dalam jangka waktu dekat dan semuanya akan dikembalikan seperti sedia kala setelah kondisi mulai membaik.
“Dari beberapa tindakan yang akan kami ambil, perlu dicatat bahwa ada kebutuhan untuk menyesuaikan kontrak staff ke dalam kondisi yang telah kita alami saat ini.”
“Secara umum, kami akan mengurangi waktu kerja sebagai bagian dari perlindungan para staff. Pengurangan proporsional ini nantinya akan diatur dalam kontrak masing-masing.” bunyi pernyataan resmi tersebut.
Dalam pernyataan resmi tersebut, Barcelona juga berkomitmen untuk membantu Pemerintah Setempat untuk memerangi virus corona. Mereka akan menjadikan fasilitas kesehatan klub untuk posko pemeriksaan virus corona dan mereka siap membantu para supporter yang berusia di atas 80 tahun yang terdampak krisis ini. (*/uki)
