ADINEGORO, METRO
Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade menerima banyak keluhan selama masa social distancing atau isolasi mandiri menghindari virus corona atau covid-19 ini. Dua yang paling utama adalah, ketiadaan kuota internet pelajar dan mahasiswa selama belajar di rumah dan nasabah tak mampu membayar angsuran kredit bank ataupun leasing.
Karena itu, Andre meminta kepada pemerintah memikirkan solusinya. Karena hal itu merupakan dampak ikutan dari social distancing terhadap ekonomi bagi sebagian kalangan. Anggota DPR RI asal Sumbar ini mengusulkan pemerintah memberi insentif tambahan. Kalau tidak, dikhawatirkan akan menyebabkan kredit macet bahkan tak sanggup bayar nantinya.
“Pak Presiden Jokowi, karena Indonesia saat ini dilanda wabah corona, saya usulkan ke bapak tolong kuota internet untuk anak sekolah yang belajar online digratiskan, penundaan pembayaran cicilan KPR (kredit perumahan rakyat) dan penundaan pembayaran cicilan sepeda motor. Karena, nasabah inilah yang akan terdampak langsung dengan social distancing ini,” kata Andre kepada wartawan, Senin (23/3).
Beratnya cicilan sepeda motor di masa social distancing, kata Andre Rosiade, salah satunya dirasakan ojek online atau ojol. Para pekerja lapangan yang menjual jasa saat ini kesulitan memperoleh pendapatan. “Tolong hal ini dipertimbangkan agar beban rakyat berkurang,” ujar ketua DPD Gerindra Sumbar ini.
Kata Andre, meminta penundaan cicilan memang ramai terbaca di media sosial. Beberapa kalangan merasa kesulitan membayar cicilan dalam kondisi merebaknya wabah corona dan imbauan social distancing. “Tolong hal ini dipertimbangkan agar beban rakyat berkurang,” ujar ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini.
Andre meminta, perusahaan penyedia internet juga memberikan keringanan kepada pengguna di masa seperti ini. Karena, para pelajar juga saat ini tak beraktivitas belajar di sekolah. Kegiatan belajar mengajar berpindah ke platform online.
“Kalau ekonomi tak berputar karena orang tua mereka tak bekerja, tentu akan susah mencari dana untuk membeli paket-paket internet,” sebut alumni SMA 2 Padang ini. (r)