JAKARTA, METRO
Maskapai penerbangan menebar diskon tiket pesawat untuk sejumlah rute domestik, per 1 Maret 2020. Insentif tersebut diberikan demi mendongkrak pertumbuhan di sektor pariwisata yang terpukul akibat wabah virus korona.
Garuda Indonesia dan anak perusahaannya, Citilink, bahkan sejak telah memberlakukan potongan harga untuk sejumlah rute yaitu dari dan ke Batam, Denpasar, Yogyakarta, Labuan Bajo, Lombok, Malang, Manado, Toba (Silangit), Tanjung Pandan dan Tanjung Pinang. Sesuai keputusan pemerintah, skema pemberian potongan harga tiket ke 10 destinasi wisata dilaksanakan selama 3 bulan, mulai 1 Maret hingga 31 Mei 2020.
Pemerintah menetapkan besaran insentif untuk maskapai adalah dengan potongan harga tiket hingga 50 persen. “Dukungan Garuda Indonesia Group terhadap program pariwisata di 10 destinasi wisata yang ditetapkan pemerintah ini juga disertai dengan komitmen untuk berperan aktif mempromosikan program terkait melalui channel yang Garuda Indonesia Group miliki guna mendorong pemulihan sektor pariwisata yang terimbas wabah Covid-19,” kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra dalam keterangan resminya, Senin (2/3).
Selain itu, terkait implementasi kebijakan insentif tiket pesawat, Garuda Indonesia Group akan memberikan potongan harga kepada 25 persen dari total jumlah penumpang dalam penerbangan dari dan ke destinasi tersebut. Untuk penerbangan dengan Garuda Indonesia, terdapat sekitar 65.000 kursi per bulan yang dialokasikan untuk diberikan potongan harga.
Sementara, Lion Air Group juga memberikan diskon harga. Tiket pesawat tujuan Bali kini dibanderol seharga Rp533.100. Sementara tiket ke Jogja dibanderol seharga Rp369.700.
Sebagai informasi, pemerintah telah menetapkan skema insentif untuk industri pariwisata, termasuk sektor penerbangan. Insentif tersebut akan berpengaruh terhadap tiket pesawat. Sebab, dengan insentif ini, nantinya akan ada diskon harga tiket hingga 50 persen. Insentif akan langsung dirasakan untuk penumpang maskapai LCC (low cost carrier airlines).
Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Novie Riyanto mengatakan, subsidi tarif tiket pesawat dibedakan ke dalam jenis layanannya dimana maskapai full service diberi diskon 45 persen, medium service 48 persen, dan maskapai berbiaya murah 50 persen.
Namun tambahan diskon dari PT Pertamina (Persero), PT Angkasa Pura I (Persero), dan PT Angkasa Pura II (Persero) membuat potongan tiket kepada konsumen dapat mencapai 50 persen. Diskon tersebut berlaku untuk 25 persen kursi, dihitung dari total keseluruhan kapasitas per pesawat pada masing-masing penerbangan. Potongan harga akan berlangsung setiap hari selama tiga bulan, yakni mulai Maret hingga Mei 2020. (jpc)