PASAMAN, METRO
Pemerintah Kecamatan Mapattunggul Selatan Pasaman, Kamis (27/2) kemarin gelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrembang) tahun 2020.
Hadir dalam kesempatan itu kepala dinas Kepala Dinas PU Pasaman, Kepala Dinas Pendidikan Pasaman, Kesehatan, Sosial, Lingkungan Hidup dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Pasaman.
Selain dihadiri oleh Instansi pertikal Pemkab Pasaman Musrembang itu juga dihadiri oleh Camat Mapattunggul Selatan bersama jajaran, Walinagari Silayang, Walinagari Muaro Seilolo dan unsur Muspika kecamatan.
Musrembang Kecamatan Mapattunggul Selatan tersebut mengangkat tema “mari kita wujudkan pembangunan kecamatan mapattunggul selatan yang lebih terarah dengan menjadikan masyarakat mapattunggul selatan sejahtera, agamis dan berbudaya”.
Camat Mapattunggul Selatan Irsa Edwis mengatakan, Musrembang Kecamatan adalah merupakan forum musyawarah stakeholder Kecamatan untuk mendapatkan masukan prioritas kegiatan dari nagari serta menyepakati kegiatan lintas nagari di Kecamatan sebagai dasar penyusunan indikatif tahunan daerah tahun 2020 ini.
Disamping tujuan musrembang tingkat kecamatan adalah membahas dan menyepakati hasil musrembang dari tingkat nagari yang menjadi prioritas kegiatan pembangunan di masing-masing nagari di Kecamatan Mapattunggul Selatan.
Diungkapkan Irsa, ada dua Nagari Defenitif di Kecamatan Mapattunggul Selatan yakni Nagari Muaro Silayang dan Nagari Muaro Seilolo.
Ada beberapa usulan prioritas rencana pembangunan dari dua nagari tersebut untuk diperjuangkan dan dianggarkan melalui APBD Pasaman nantinya demi pembangunan yang merata di Kecamatan Mapattunggul Selatan baik ia di bidang Fisik, Ekonomi dan sosial budaya.
Salah satunya usulan pembangunan jalan pendakian lubuk sawo jorong batang silayang nagari silayang, lanjutan pengaspalan Hotmix silayang-koto panjang, peningkatan jalan kampung baru lanjutan pengaspalan jalan air cecang-lubuk gadang, peningkatan jalan mentundak sopan, normalisasi sungai batang silayang dan lain-lain.
Sementara dibidang ekonomi yakni usulan pembangunan pasar silayang, normalisasi jalan usaha tani air tolang, peningkatan jalan usaha tani aia bombem, pengadaan pengelolaan pupuk organik.
Sementara itu dibidang sosial yakni pembangunan rumah tidak layak huni.
Tidak ketinggalan bagi Nagari Muaro Seilolo juga mempunyai usulan pembangunan agar di prioritaskan di tingkat kabupaten yakni sambungan pengaspalan jalan hulu layang muaro, pembangunan jembatan batang timbulan, pembangunan jembatan pada ruas hulu layang, pembangunan beronjong pengaman kampung muaro, pembangunan TPT kampung sungai lolo, pengerasan jalan pintuai lubuk pangkalan, pengerasan jalan pangian rotan getah, pengerasan jalan pintuai, pertemuan, pengerasan jalan sungai tuor batas riau dan normalisasi jalan kuamang muaro.
“Mudah-mudahan daftar usulan rencana pembangunan di dua nagari di Kecamatab ini menjadi prioritas Pemerintah Daerah Pasaman,” katanya.
Ia juga berharap kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) agar memperjuangkan suara masyarakat di daerah itu. Sebab, kata dia Kecamatan Mapattunggul Selatan merupakan daerah terisolir dan membutuhkan pembangunan yang merata. (cr6)