TANAHDATAR, METRO – Pengedar narkoba yang menceburkan diri ke dalam Danau Singkarak gara-gara berusaha kabur ketika akan ditangkap di Nagari Simawang, Kecamatan Rambatan, Tanahdatar, Sabtu (25/1) lalu, hingga saat ini keberadaannya masih misteri.
Hingga Minggu sore (26/1), puluhan personil anggota BPBD dibatu Polisi serta masyarakat masih terus berupata mencari pengedar narkoba berinisial R tersebut dengan menyisir danau. Belum diketahui apakah pelaku tenggelam atau berhasil melarikan diri.
Kasubag Humas Polres Tanahdatar Iptu Marjoni Usman mengatakan, R yang berperan sebagai pengedar itu, memang sudah menjadi buruan Dit Narkoba Polda Sumbar. Sementara salah seorang rekannya inisial S berhasil ditangkap, sedangkan R menceburkan diri ke danau.
“Awalnya Polisi berhasil menangkap S di pinggir danau, tepatnya diseputaran Tanjung Mutuih. Setelah dikembangkan, S mengaku mendapatkan sabu dari tersangka R. Malam itu juga kita berusaha mencari keberadaan R dan didapati berada di Tanjung Mutuih,” kata Iptu Marjoni Usman.
Iptu Marjoni Usman menjelaskan, ketika dicari, R mengetahui kedatangan Polisi berpakaian preman dan ia berusaha kabur. Proses penangkapan itu memancing perhatian masyarakat dan ikut membantu menangkap R yang memang keberadannya sangat meresahkan.
“Merasa terancam R lalu menceburkan diri kedalam danau. R terus berupaya mengayuh tangannya ke tengah danau dan menghilang. Lama menunggu di pinggir danau R tak kunjung kembali,” ujarnya.
Iptu Marjoni Usman menjelaskan, pihaknya bersama BPBD dan masyarakat masih terus berupaya mencari keberadaan R yang tak kunjung kembali ke tepian danau. Meski sudah melakukan pencarian, R belum berhasil ditemukan.
”Pencarian akan dilanjutkan hari berikutnya dengan harapan R bisa ditemukan,” pungkasnya. (ant)
