PAHLAWAN, METRO – Pascabom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatera Utara, Rabu (13/11), Polres Payakumbuh meningkatkan pengamanan di Mapolres Payakumbuh di Jalan Pahlawan, Kecamatan Payakumbuh Barat.
Selain menyiagakan sejumlah anggota dari berbagai satuan dengan senjata Laras panjang, polisi juga meningkatkan pemeriksaan terhadap masyarakat yang ingin mendapatkan pelayanan maupun keluarga yang hendak mengunjungi tahanan di sel Mapolres.
Tidak itu saja, untuk akses keluar masuk Mapolres, polisi hanya membuka satu pintu.
Sejumlah Polisi berpakaian dinas maupun preman yang bersiaga di halaman depan Mapolres juga memeriksa barang bawaan dari masyarakat yang datang ke Mapolres. Sejumlah pembatas (Road Barrel Plastik) juga dipasang untuk memperlambat akses masuk ke Mapolres.
Kapolres Payakumbuh, AKBP. Dony Setiawan melalui Kabagops Kompol Basrial didampingi Kasubag Humas, Ipda Aiga, membenarkan bahwa peningkatan pengamanan di Mapolres Payakumbuh dilakukan pasca terjadinya aksi bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan.
“Iya, sesuai instruksi pak Kapolres, kita memang meningkatkan pengamanan di Mapolres Payakumbuh pasca terjadinya aksi ledakan di Mapolrestabes Medan,” sebut Kompol Basrial, Kamis (14/11) kepada Wartawan.
Mantan Kapolsekta Payakumbuh itu, juga menambahkan, akses keluar masuk sengaja dibuka satu agar memudahkan memantau setiap masyarakat yang keluar masuk Mapolres. (us)