PADANGPARIAMAN, METRO – Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni menyatakan berkat kerjasama seluruh jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Padangpariaman, kemarin, sukses meraih penghargaan dari Kementerian Kesehatan Repoblik Indonesia.
“Kali ini Pemkab Padangpariaman meraih penghargaan melalui kolaborasi Dinas Kesehatan dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil serta Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait lainnya,” kata Bupati Padangpariaman H Ali Mukhni.
Pemimpin yang sukses memotivasi jajaran untuk bersaing dalam kompetisi inovasi sangat bangus untuk kemajuan daerah yang lebih baik lagi ke depannya. Lihat saja sekarang Padangpariaman menjadi daerah percontohan nasional pengelolaan kelahiran dan pencatatan kematian.
Dikatakan, apalagi se lain Padangpariaman yang mendapat penghargaan Kementrian Kesehatan Ri juga ada tga kabupaten / kota se Indonesia. Ke tiga daerah tersebut juga meraih penghargaan dalam kategori yang sama dari Kementerian Kesehatan RI.
“Ketiga daerah tersebut adalah Kabupaten Padangpariaman, Kabupaten Kudus dan Kota Makasar. Alhamdulillah, Padangpariaman berhasil mengangkat marwah Propinsi Sumatra Barat di tingkat nasional. Semoga ke depan kita semakin dalam segala bidang lainnya,” ungkapnya.
Lebih jauh dikatakan, Pemkab Padangpariaman sangat berterima kasih kepada Kementerian Kesehatan Terawan Agus Putranto, karena telah memberikan penghargaan ini dalam rangkaian acara Hari Kesehatan Nasional ke-55 tahun 2019
Ali Mukhni merasa bangga dengan penghargaan ini, karena dapat bertatap muka dengan Menteri Kesehatan. “KIta apresiasi dua dinas ini serta bentuk penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI kepada Dinas Kesehatan dan Kependudukan dan Pencatatan Sipil,” ungkapnya.
Apalagi katanya, dalam daerahnya semua tenaga kesehatan di Puskesmas yang siap melaksanakan tugas siang maupun malam. Penghargaan ini mereka telah bekerja dengan sungguh-sungguh dan menunjukkan prestasi kerja yang sebaik-baiknya.
“Mereka menunaikan tugasnya hingga di pelosok , bahkan terpencil untuk mendekatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Tenaga kesehatan kita itu melakukan kunjungan ke lapangan untuk melihat kondisi kesehatan masyarakat secara terus menerus,” tandasnya mengakhiri. (efa)