PADANG, METRO – Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Padang, Agus Suardi melepas atlet Kota Padang untuk membela kontingen Sumater Barat menuju medan laga Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) X tahun 2019 di Bengkulu. Pelepasan atlet yang diutus untuk membela “Tuah Sakato” tersebut diberlangsung di Sekretariat KONI Padang, Sabtu (26/10).
Sekum KONI Kota Padang, Ilmarizal menyatakan, atlet KONI yang diberangkatkan sebanyak 31 atlet serta 4 pelatih yang terbagi pada beberapa Cabang Olahraga (Cabor) mereka akan tergabung dalam rombongan besar dengan menggunakan jalan darat.
“Untuk cabor semua atlet Padang mengikuti Porwil kecuali, Bulu Tangkis dan Panjat Tebing. Dan sebanyak 7 bus dipersiapkan panitia Kontingen Porwil membawa mereka ke Bengkulu melalui jalan darat,” ujar Ilmarizal.
Ilmarizal menyebutkan, bahwa saat ini atlet dalam kondisi prima.
“Secara kondisi anak-anak sudah siap 100 persen, tidak ada masalah satupun. Jadi mohon doa restu masyarakat Sumbar khususnya Kota Padang, agar tim ini dapat lolos ke PON nanti,” harap Ilmarizal.
Sementara, Ketum KONI Padang Agus Suardi mengatakan, memberikan apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada atlet Kota Padang yang telah terpilih mewakili Sumbar untuk mengikuti Porwil ini.
“Terpilihnya saudara berarti anda adalah putra-putri terbaik Kota Padang mewakili Sumbar.Jaga nama baik Kota Padang, Selamat berjuang kerahkan semua kemampuan saudara,” ujar pria yang akrab disapa Abien itu.
Ketum KONI Padang dua priode itu, mengingatkan agar para atlet dapat memegang teguh sportifitas, kejujuran dan kemampuan sebagai peserta, sehingga dengan demikian setiap konsekuensi dari setiap perlombaan, baik menang atau kalah diperoleh dengan penuh kehormatan.
“Persiapkan diri dan mental jaga nama baik Sumbar dengan semangat juang yang pantang menyerah, karena itulah modal dasar bagi seorang pemenang,” ucapnya.
Abien juga berharap para atlet dapat mempersembahkan yang terbaik bagi Sumbar, dengan mendapatkan mendali emas dipastikan Sumbar memiliki tiket menuju PON Papua nanti. (cr1)
