PADANG, METRO – Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPRKPP) Kota mencatat, hingga kini realisasi pengerjaan jalan lingkungan mencapai 90 persen. Pengerjaan ditargetkan tuntas 3 Desember.
Kabid Perumahan DPRKPP Kota Padang Norman mengungkapkan, pengerjaan jalan lingkungan dimulai sejak pertengahan tahun dan tersebar di 11 kecamatan. Pengerjaan jalan lingkungan mencapai sepanjang 35 kilometer dengan menggunakan anggaran senilai Rp54 miliar. ”Pengerjaan terbagi dalam 11 paket. Paling banyak di Kototangah dan Kuranji, karena daerah tersebut luas dan mendukung Penas KTNA 2020,” kata Norman.
Menurut Norman, DPRKPP tinggal finishing. Pengerjaan jalan lingkungan tersebut melalui betonisasi dan pengaspalan, tergantung kondisi dan kebutuhan di lapangan. ”Sudah tidak ada pengerjaan baru, semuanya tinggal penyelesaian,” ungkap Norman.
Pengerjaan jalan lingkungan sejak tahun 2014 hingga saat ini telah melebihi dari target RPJMD. Tercatat pada tahun 2014 pengerjaan jalan lingkung sepanjang 56,69 kilometer, tahun 2015 sepanjang 97,35 kilometer, tahun 2016 sepanjang 78,40 kilometer.
Kemudian di 2017 sepanjang 55,36 kilometer, dan 2018 sepanjang 28,27 kilometer Total secara keseluruhan telah mencapai 353 kilometer lebih, sedangkan target di RPJMD hanya 329 kilometer. Jika ditotalkan hingga tahun ini sudah melebihi, kata Norman, telah mencapai diangka 35 kilometer.
Untuk pengerjaan jalan lingkungan tersebut, kata Norman, ada yang melalui betonisasi dan pengaspalan. Tergantung dari kondisi dan kebutuhan di lapangan. Pengerjaan 11 paket pengaspalan dan betonisasi tersebut berasal dari usulan masyarakat dan anggota DPRD. (mil)