SIJUNJUNG, METRO – Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Sijunjung menangkap tiga orang yang terlibat dalam penyalahgunaan narkoba di lokasi yang berbeda. Dari penangkapan ketiga pelaku yang dipastikan memiliki jaringan berbeda itu, Polisi menemukan butiran sabu berikut dengan bong (alat hisap sabu) serta bukti pendukung lainnya.
Dua pelaku dari tiga pelaku yang ditangkap, selain mengedarkan sabu mereka juga pemakai. Sedangkan satu pelaku lainnya yang merupakan warga Riau yang mengaku datang ke Kabupaten Sijunjung awalnya untuk mencari pekerjaan, namun malah berlaih menjadi pengedar.
Informasi yang dihimpun, penangkapan pertama dilakukan terhadap pelaku berinisial NV (42) di dalam kamar sebuah hotel di Jorong Parik Rantang Nagari Kunangan Parik Rantang, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung, 8 September sekitar pukul 19.00 WIB. Dalam penangkapan itu, petugas menyita barang bukti narkoba siap edar.
“Pelaku ini mengaku datang ke Sijunjung untuk mencari kerja. Namun malah melakukan transaksi sabu. Pelaku berasal Kecamatan Bangkinang, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau,” kata Wakapolres Sijunjung Kompol Suyanto, didampingi Kasat Narkoba AKP Syamsurijal di Mapolres Sijunjung, Rabu (9/10).
Kompol Suyanto menjelaskan, penangkapan selanjutnya dilakukan Kemudian pada 17 September 2019 polisi kembali mengamankan N (37) di kawasan Perumnas Selasah Indah, Nagari Muaro. “Pelaku ini diamankan di rumahnya dengan barang bukti sabu cukup banyak yakni 5,16 gram. Ini sudah masuk target operasi petugas karena diketahui sudah kerap kali melakukan transaksi sabu,” ujarnya.
Dihari yang sama polisi juga mengamankan AR (38) warga Nagari Sungai Lansek, Kecamatan Kamang Baru, Kabupaten Sijunjung. “Dari tangan pelaku diamankan satu paket kecil sabu. Pelaku ini juga sudah lama kita awasi, dan sudah berperan sebagai pengedar,” tuturnya.
Hingga saat ini polisi masih melakukan pengembangan kasus lebih lanjut, sehingga memungkinkan adanya pelaku lainnya yang akan ditangkap. Dari hasil penyelidikan petugas, barang haram jenis sabu itu masuk ke Sijunjung melalui Riau, yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Sijunjung.
“Masih kita lakukan pengembangan, bisa saja pelaku lainnya akan menyusul kebalik jeruji besi dalam waktu dekat. Barang tersebut (sabu) masuk melalui Riau, lalu beredar di Sijunjung. Kita akan berantas peredaran narkoba ini hingga ke akarnya,” tegas Kompol Suyanto. (ndo)
