PDG.PARIAMAN, METRO – Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Pemkab Padangpariaman Hj. Nety Warni, kemarin, menutup pendidikan dan latihan kepemimpinan tingkat IV (Diklat PIM IV) angkatan 5 Pemerintah Kabupaten Padangpariaman bekerjasama dengan Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia (PPSDM) Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri) Regional Bukittinggi, kemarin.
Turut hadir dalam acara tersebut Kepala PPSDM Kemendagri Regional Bukittinggi H. Syukriadi Sawai, Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Padangpariaman Armeyn Rangkuti, Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DinsosP3A) Hendra Aswara dan Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Jon Kenedi.
Nety Warni memberikan selamat kepada 30 peserta yang berasal dari pejabat eselon IV berbagai satuan organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padangpariaman, karena telah menyelesaikan bagian akhir dari pendidikan dan pelatihan dalam rangka menyiapkan pengembangan diri selaku ASN di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padangpariaman.
“Perlu dipahami bahwa melalui diklat inilah pemerintah ingin menciptakan kompetensi aparat dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya secara benar dan mencapai sasaran pelayanan yang prima terhadap masyarakat,” ujarnya.
Nety Warni juga berterimakasih atas partisipasi panitia penyelenggara dan seluruh peserta sehingga diklat ini berjalan dengan lancar meskipun dengan proses yang sangat panjang dan butuh perencanaan yang matang sebagaimana yang diharapkan.
“Kami juga ingin menekankan bahwa pembelajaran melalui diklat seperti ini mempunyai urgensi strategi dalam misi pelayanan tugas pemerintahan yang sekaligus juga membantu pengembangan karir masing-masing di masa depan,” tambahnya.
Mantan Kadis Koperindag itu juga berharap agar hasil diklat bermanfaat bagi masyarakat di Kabupaten Padangpariaman serta diklat ini harus dapat menumbuhkan building learning commitment and organization. “Membangun komitmen selama proses pembelajaran dan harus muncul pengorganisasian di OPD masing-masing peserta diklat,” tandasnya mengakhiri.(efa)