Namun Roma memiliki modal apik, kutukan sang serigala terhadap Real Madrid. Dalam empat persuaan terakhir, wakil Liga Italia selalu berhasil membuat Los Blancos matih kutu dengan tiga kemenangan dan sekali seri. Kali ini, Zidane yang masih bau kencur dalam kepelatihan, memang memiliki armada yang lebih baik. Tapi Spalletti yang kenyang pengalaman, bisa saja menciptakan keajaiban.
Penyerang Real Madrid, Karim Benzema mengingatkan rekan-rekannya untuk tak meremehkan AS Roma, terutama kecepatan para pemain menyerang mereka. Bila tak waspada, kecepatan itu akan menjadi senjata mematikan tuan rumah.
Dan dikatakan Benzema, meskipun dirinya yakin bahwa timnya memiliki para pemain dengan kualitas yang bagus dan bisa mengatasi Giallorossi, tapi ia meminta rekan-rekannya untuk tak terlalu jemawa dan tetap waspada kepada para pemain depan Roma.
”Kami memiliki beberapa pemain bagus, dan tim yang hebat, serta kami mampu meraih apapun. Kami hanya perlu fokus pada diri kami sendiri. Bila kami berada di permainan kami, kami akan menang,” ujarnya.
”Kami harus waspada terhadap kecepatan pemain depan mereka, karena itu bisa menyebabkan masalah pada anda. Tapi kami Real Madrid, dan bagi saya, kami adalah tim terbaik di dunia, dan kami punya bek terbaik di dunia,” tandasnya.
Sementara gelandang AS Roma, Iago Falque mengakui bahwa calon lawan mereka, Real Madrid merupakan tim besar. Namun ia juga menegaskan bahwa sehebat-hebatnya Los Blancos, mereka juga pasti punya kelemahan.
Sadar bahwa Los Blancos dipenuhi skuat bertalenta dan berkualitas, Falque tak mau gentar. “Real Madrid tim yang hebat. “Kami akan mencoba untuk mengeksploitasi kelemahan mereka untuk lolos ke babak berikutnya,” pungkas Falque. (*/ren)















