SIJUNJUNG, METRO – Tahapan proses perencanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sijunjung yang akan digelar pada tahun 2020 mendatang telah dimulai. Hal itu ditandai dengan telah diajukan naskah perjanjian hibah daerah (NPHD) oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sijunjung kepada pemerintah Kabupaten Sijunjung. Dari hasil pembahasan disepakati anggaran untuk Pilkada tahun 2020 Sijunjung sebesar Rp.19,8 miliar.
Penandatanganan NPHD tersebut dilakukan langsung Bupati Yuswir Arifin dan Ketua KPU, Lindo Karsyah pada Senin (30/9), bertempat di kantor Bupati Sijunjung. Sebelumnya KPU mengajukan anggaran sebesar Rp.25,6 miliar untuk perhelatan Pilkada di Sijunjung, namun setelah melewati proses pembahasan anggaran, maka disepakati dengan nilai Rp19,8 miliar.
Jika dibanding dari Pilkada sebelumnya yang digelar pada 2015 lalu, ada peningkatan anggaran lebih kurang sebesar Rp.6 miliar. “NPHD sudah disetujui oleh pemerintah daerah dan DPRD setelah melalui tahapan pembahasan sebelumnya. Jika dibanding dengan Pilkada 2015, ada peningkatan anggaran untuk Pilkada 2020 karena standar harga berdasarkan PMK 118 terdapat perbedaan,” sebut Ketua KPU, Lindo Karsyah.
Menurutnya, Kabupaten Sijunjung menjadi daerah pertama di Provinsi Sumatera Barat yang menandatangani NPHD menyambut pelaksanaan Pilkada 2020 mendatang. Hal itu, setelah sebelumnya dinilai sukses dalam menyelenggarakan pemilu serentak pada April 2019. “Kita yang pertama di Sumbar, karena batas waktu yang ditetapkan KPU pusat untuk menandatangani NPHD pada tanggal 1 Oktober 2019,” ucap Lindo.
Sementara, Bupati Sijunjung Yuswir Arifin mengatakan, Pemkab Sijunjung siap mendukung sepenuhnya pelaksanaan Pilkada 2020. Buktinya, pembahasan anggaran Pilkada ini menjadi prioritas Pemkab dan DPRD dan saat ini penandatanganan NPHD telah dilaksanakan.
“Ini merupakan wujud dari kesiapan Pemkab Sijunjung untuk menyambut Pilkada, dan kesiapan anggaran merupakan salah satu kunci lancarnya tahapan Pilkada,” ujar Lindo.
Kepala daerah dua periode itu berharap pelaksanaan Pilkada berjalan demokratis dan kondusif. Prosesi penandatanganan NPHD tersebut disaksikan langsung oleh Sekretaris Daerah, Zefnihan, Asisten 1, Yenuarita, Kepala badan Keuangan dan Aset Daerah, Endi Nazir, Kakan Kesbangpol, Boby Roespandi, para komisioner KPU Sijunjung dan Sekretaris KPU Sijunjung, Irzal Zamzami. (ndo)