SUDIRMAN, METRO – Belum redanya kabut asap menyelimuti udara Luak Limo Puluah (Kabupaten Limapuluh Kota dan Kota Payakumbuh) memanggil kepedulian berbagai pihak tidak terkecuali Balai Wartawan bersama Dompet Dhuafa dibantu Basasrnas dan petugas Lantas Polres Payakumbuh, untuk melakukan bagi-bagi masker, Selasa (17/9).
Sebanyak 600 masker tersebut dibagi-bagikan kepada pengguna jalan Sudirman dipusat Kota Payakumbuh yang sebagian besar belum menggunakan masker.
“Masker yang kita bagikan hari ini adalah hibah dari Dompet Dhuafa kepada masyarakat di Luak Limopuluah,” kata penggiat lingkungan, Abu Hanifah kepada Wartawan Selasa (17/9).
Dalam beberapa waktu belakangan, kabut asap memang kembali melanda Luak Limopuluah (Kota Payakumbuh dan Kabupaten Limapuluh Kota). Akibatnya, aktifitas warga di luar lapangan sedikit terganggu. Dan untuk menjaga efek negatif kabut asap tersebut, menggunakan masker memang dianjurkan ketika beraktifitas di luar lapangan.
Perwakilan Balai Wartawan Luak Limopuluah, Agustian Amirlius menyebut, bagi-bagi masker ini dilakukan sebagai salah satu bentuk kepedulian insan pers terhadap kondisi yang tengah dihadapi warga.
”Dengan adanya pembagian masker ini, kita harapkan warga yang beraktifitas di luar ruangan terhindar dari efek negatif kabut asap,” jelas pria yang karab disapa Caang itu.
Lebih lanjut, ia berharap pemerintah daerah (Pemda) bisa membuat kebijakan lanjutan menyikapi kabut asap ini. Menurutnya, peran pemda dibutuhkan untuk meminimalisir dampak kabut asap di Luak Limopuluah.
”Apalagi dalam beberapa hari terakhir, dampak kabut asap mulai terasa dengan meningkatnya kunjungan penderita ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) ke RSUD dr Adnaan WD Payakumbuh,” sebutnya. (us)