SAMUDERA, METRO – Lampu-lampu hias di jalur pedestrian Pantai Padang menjadi salah satu daya tarik yang mempercantik kawasan wisata favotirt wisatawan tersebut. Sayangnya, kondisi lampu itu kini sudah memprihatinkan. Banyak lampu hias yang keropos dan berkarat.
Pantauan POSMETRO, Kamis (12/9), bahkan ada lampu hias yang sudah hilang. Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Padang Arfian mengaku, jika sudah mendapat informasi terkait hilang dan rusaknya lampu hias pedestrian Pantai Padang.
Dikatakan, lampu hias tersebut adalah bantuan dari program BUMN Peduli. Direncanakan, Disparbud akan mencari bantuan untuk memperbaiki dan menghganti lampu hias yang rusak dan hilang tersebut.
“Jika sudah ada anggaran, ke depannya kita akan mengganti lampu yang sudah dicuri. Kalau yang rusak akan diperbaiki. Untuk pengawasan susah dilakukan di kawasan tepi pantai Padang tersebut,” jelas Arfian, Kamis (12/9).
Sebelumnya, di kawasan Pantai Padang telah dipasang 8 CCTV di beberapa titik. CCTV yang telah dipasang bertujuan memantau kawasan wisata tersebut. Tapi,l CCTV ada yang dirusak bahkan dipotong kabel-kabelnya oleh tangan jahil.
“Sudah untuk memonitornya, terlalu banyak yang harus diawasi jika dilakukan oleh petugas. Kita berharap ada kesadaran masyarakat sekitar mari bersama-masa kita merawat objek wisata yang merupakan ikon Kota Padang,” tambahnya.
Hal yang berbeda disampaikan oleh anggota DPRD Kota Padang Muharlion. Seharusnya dilakukan pendekatan terhadap masyarakat sekitar. Berikan pemahaman bahwa Pantai Padang adalah ikon wisata Kota Padang, penunjang wisatawan datang, karena kalau dikeraskan tidak akan menyelesaikan masalah.
“Tentang CCTV yang dirusak, seharusnya juga harus ada melakukan antisipasi lapangan. Jangan buat yang mudah rusak dan dicuri orang, dilapangan pasti ada banyak hal yang terjadi, untuk peralatan harusnya di cari yang berkualitas baik,” jelas Muharlion.
Ia menambahkan, lampu hias adalah sebagian bantuan dari Badan Standarisasi Nasional (BSN). Dinas pariwisata adalah sektor yang bertugas menangani dan mengawasinya, harus di cek dan di awasi kelapangan, harus tau dan mengerti tentang masalah yang terjadi.
“Lampu hias adalah citra dan ikon Kota Padang, lampu hias mendukung pariwisata di tepi pantai kota Padang, dinas pariwisata harus memastikan tentang kondisi dan kelayakannya,” tukasnya. (e)
