BALAIGADANG, METRO – Warga RT IV RW IX Kampung Baru, Kelurahan Balaigadang, Kecamatan Kototangah, tersenyum. Jalan rumah mereka kini sudah mulus. Sabtu (7/9), panjang jalan sekitar 200 meter tuntas dibeton.
Peresmian betonisasi jalan tersebut ditandai dengan pengguntingan pita oleh anggota DPRD Padang Muharlion, disaksikan tokoh masyarakat, majelis taklim, RW, RT, Lurah Balai Gadang dan Kasi Trantib Kecamatan Kototangah, Isha Gulo.
Ketua RT IV RW IX Kampung Baru, Suherawati mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD Muharlion, karena telah memperjuangkan betonisasi jalan warga. Diharap bantuan serupa terus berlanjut.
“Kita sangat bersyukur dengan betonisasi jalan ini, semoga akses warga yang selama ini terhambat, tak akan ditemui lagi ke,” ujarnya.
Sebelumnya, kondisi jalan di RT IV RW IX hanya berbentuk tanah. Apabila hujan, akses jalan berlumpur dan membuat kesulitan warga melewatinya. Sepatu atau sandal yang dipakai kotor.
“Kita ingin pemerintah kota dan wakil rakyat perhatian pada bidang lain, seperti pemberdayaan bagi warga antara lain UMKM, dan organisasi kepemudaan yang ada. Ini demi meningkatkan kualitas serta mewujudkan kemajuan,” ucapnya.
Kasi Trantib Kecamatan Kototangah, Isha Gulo mengharapkan kepada warga untuk menjaga dan merawat jalan yang sudah dibeton. Sehingga jalan yangd beton tahan lama dan akses warga lancar.
“Kepada seluruh perangkat RW, RT diminta kompak, agar apa yang akan dilaksanakan terealisasi dengan baik dan keluhan warga tidak ditemui lagi. Warga diharapkan ikut berpartisipasi. Jangan cuek dan tidak tahu menahu, sebab nanti manfaatnya juga untuk warga sekitar,” tutur Isha.
Sementara itu, Anggota DPRD Muharlion, mengatakan pembangunan betonisasi jalan tersebut sudah lanjutan yang ke II pelaksanaannya. Sebelumnya pada 2018 lalu betonisasi jalan sudah berjalan 100 meter, dan pada tahap II pengerjaannya juga usai 100 meter lagi.
“Kita ingin akses warga lancar dan nyaman,” ujar kader PKS ini.
Kepada warga diminta terus memberikan saran dan masukkan terkait pembangunan Padang, khususnya dan Kototangah umumnya. Anggaran dari betonisasi jalan berasal dari dana pokir dengan nilai lebih kurang Rp400 juta.
“DPRD terus berupaya membenahi kekurangan yang masih ada. Agar persoalan ditengah warga tak lama terjadi dan kemajuan daerah tidak tertunda lama,” sebut Sekretaris DPD PKS Padang ini. (ade)