JAKARTA, METRO -Dengan semangat meningkatkan dampak positif olahraga beladiri karate bagi Indonesia, Pengurus Besar Lembaga Karate-do Indonesia (Lemkari) terus berupaya menyelenggarakan Kegiatan Nasional (Giatnas) 2019. Kegiatan ini perguruan karate berlambang harimau ini, berkontribusi untuk generasi-generasi muda terdidik menjadi individu-individu yang dapat diandalkan di kemudian hari.
Salah satu upaya itu menggelar Giatnas Lemkari 2019 dengan sejumlah rangkaian agenda Rakernas 2019, Kejurnas 2019 Piala Menpora, Pelatihan Pelatih, Pelatihan wasit Juri, Pelatihan Simari 4.0, Seminar Big Data Analytics for Karate, yang akan dilaksanakan, 3 –8 September di GOR POPKI Cibubur, Jawa Barat.
“Saya yakin bahwa Giatnas Lemkari 2019 merupakan wadah pembinaan bagi atlet-atlet Pengprov Lemkari untuk memajukan prestasi karateka, karena Giatnas kali ini juga mengadopsi kemajuan teknologi yang sudah ada saat ini,” kata Ketua Panitia Pelaksana Giatnas Lemkari 2019, Angel Metty Murni Wati Ibrahim, Sabtu (24/8).
Angel menyampaikan, Kejurnas Lemkari 2019 merupakan agenda kegiatan untuk meningkatkan kualitas karateka Lemkari. Selain itu, kegiatan ini juga memberikan peluang bagi mereka untuk menunjukkan kebolehannya dan berprestasi.
Kejurnas menjadi ajang untuk seleksi nasional PB Lemkari dalam menghadapi kejuaraan kalender PB FORKI. Kejuaraan ini akan diikuti seluruh karateka terbaik Lemkari yang tersebar di 33 Provinsi. Teknologi yang digunakan full Online registration & accreditation, on venue Result system dan Games Management.
“Admin Pertandingan yang akan mengawal adalah crew yang berpengalaman menggelar kejuaraan Karate baik Single dan Multi Event dengan standar Internasional. Kejuaraan ini akan menggunakan sistem dan telnologi terbaru yang dipersyaratkan oleh WKF,” katanya.
Menurut Angel, karate dengan predikatnya sebagai salah satu olahraga beladiri yang paling berkembang di Indonesia telah berhasil memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa pada masa lalu sampai saat ini. Hal ini dapat dibuktikan dari semakin banyaknya jumlah karateka dan meningkatnya jumlah kejuaraan karate di berbagai taraf di Indonesia yang sampai saat ini pun masih berkembang positif.
Menyoal Rakernas Lemkari, Angel menyebutkan, selain merupakan untuk mempertemukan pengurus daerah Provinsi se Indonesia untuk dari berbagai daerah agar memberikan kontribusi pemikiran dan bersatu-padu menyukseskan ide, visi, dan misi besar dari organisasi Lemkari, juga dijadikan sebagai ajang untuk silaturahim sekaligus menjadi momentum yang penting untuk mensosialisakan Legal Standing PB Lemkari yang telah sukses melewati masa perjuangan dan terus bersemangat dalam peningkatan kuantitas dan kualitas karateka pasca keberhasilan melakukan Konsolidasi Organisasi di seluruh Provinsi.
“Keluaran dari Rakernas ini diharapkan dapat memberikan langkah kongkrit untuk memperbaiki kinerja organisasi baik teknis maupun non teknis, yang tujuan akhirnya adalah melahirkan insan karate yang berkualitas dan berprestasi melalui pembinaan sistemik, berkelanjutan, menggunakan sport science dan teknologi informasi berbasis Industri 4.0,” ujarnya. (mil)
