AGAM, METRO – Masyarakat sungai Batang Antokan, Lubuk Panji, Jorong II Pasar, Durian Nagaru Manggopoh, Kecamatan Lubuk Basung, Minggu (25/8) sekitar pukul 08.00 WIB digemparkan penemuan potongan kepala dan dua kali di pinggir Sungai Batang Antokan.
Pada saat ditemukan, potongan tubuh hewan jenis kerbau itu, yang tersisa hanya kepala dan dua buah kaki belakang. Sementara anggota tubuh lainnya tidak ada lagi. Diduga, kerbau itu adalah hasil curian yang dimutilasi pelakunya.
Kapolres Agam AKBP Ferry Suwandi melalui Kasat Reskrim AKP Fahrel Haris didampingi Paut Humas Aiptu Septa Beni Putra membenarkan peristiwa tersebut.
Peristiwa itu pertama kali diketahui salah satu masyarakat sekitar bernama Doni. Minggu pagi itu, Doni seperti biasa sebelum melaksanakan aktifitasnya ia mandi dulu di Sungai Batang Antokan.
Sesampainya di tepi sungai, ia meletakan peralatan mandinya sebelum masuk ke sungai. Setelah itu, melihat ada potongan tubuh kerbau.
“Saksi terkejut melihat potongan kepala kerbau dan potongan dua kaki belakang di pinggir sungai. Saksi pun mengurungkan niatnya untuk mandi, ia lalu bergegas pergi ke rumahnya dan memberi tahu warga sekitar,” ungkap Aiptu Septa Beni Putra.
Warga sekitar yang mendapatkan informasi tersebut langsung berbondong -bondong menuju lokasi untuk melihat kejadian dan sebagian melaporkan kejadian tersebut kepada pihak kepolisian Polres Agam.
Polres Agam langsung menuju lokasi. Sesampai di lokasi, petugas melakukan pemasangan garis police line dan melakukan penyidikan di lokasi dan meminta keterangan saksi dan mencari barang bukti yang lain di lokasi
“Untuk saat ini, kita belum menerima laporan masyarakat yang kehilangan kerbau. Kami masih melakukan penyidikan dan menunggu, mana ada tahu masyarakat yang melaporkan kejadian ini,” pungkas Beni. (pry)