SOLOK, METRO – Dalam menyelesaikan berbagai persoalan, koordinasi antar dinas terkait di lingkungan Pemerintahan Kota (Pemko) Solok sangat dibutuhkan. Karena persoalan yang selama ini terjadi dan belum dapat dituntaskan, tidak bisa hanya ditanggulangi satu Satu Organisasi Perangkat Daerah (OPD) saja.
“Koordinasi antar OPD sangat diperlukan apalagi dalam menyelesaikan persoalan yang dihadapi. Tidak saja antar OPD namun kerjasama dengan lembaga DPRD juga sangat penting,” ujar Rusdi Saleh anggota DPRD Kota Solok dalam menyikapi kesiapan Pemko Solok dalam menjalankan program tahun anggaran 2020, Kamis (22/8).
Dikatakan, di tengah masyarakat memang masih banyak persoalan yang belum tuntas dan perlu solusi dalam penyelesaiannya. Sebut saja persoalan dalam pengelolaan parkir, pembenahan kawasan pasar Raya Solok hingga pelayanan air bersih dari PDAM.
Bahkan, persoalan tersebut sudah berlangsung lama dan hingga kini masih menjadi masalah yang sangat serius untuk ditangani. Karena kalau persoalan yang dihadapi dalam persoalan pengelolaan parkir, pengelolaan kawasan Pasar Raya Solok dan persoalan pelayanan air bersih tidak dapat diurai. Persoalan tersebut akan bertambah runyam di kemudian hari karena perkembangan kota dan semakin meningkatnya kebutuhan masyarakat.
Dan untuk menyelesaikan persoalan yang selama ini terjadi, Rusdi Saleh menilai perlu komitmen serta koordinasi yang baik antar dinas yang terkait. Sebab lanjutnya untuk persoalan yang terjadi disatu kawasan akan terdapat banyak kepentingan serta kewenangan dari berbagai instansi.
Seperti halnya persoalan parkir dikawasan Pasar Raya Solok serta penertiban pedagang yang berjualan pada tempat yang dilarang, untuk penanggulangannya tidak akan bisa dilakukan oleh Dinas Perhubungan saja. Akan tetapi ada keterlibatan instansi lain seperti kantor pengelola pasar raya, petugas Satpol PP bahkan Dinas Koperindagý dan Dinas Lingkungan Hidup.
“Jadi kita berharap koordinasi antar OPD dalam menanggulangi suatu persoalan mutlak sangat diperlukan,” tambahnya.
Dalam bekerja dan menyelesaikan berbagai persoalan lanjutnya ada baiknya ego sektoral harus disingkarkan terutama dalam menjalankan program dan kegiatan yang telah diagendakan.
Karena keberhasilan yang dicapai merupakan keberhasilan pemerintah meski keberhasilan tersebut melalui bidang tertentu. Karena keberhasilan yang diraih tidak akan terujud kalau tidak ada sikap saling mendukung antar OPD apa lagi OPD yang mempunyai keterkaitan kerja terhadap suatu program dan kegiatan yangý telah diagendakan.
Begitu juga dalam menyelesaikan persoalan yang ada di lapangan. Koordinasi dan rasa tanggungjawab harus ditujukan oleh OPD Dan jangan saling melempar tanggungjawan atau kewenangan dalam menyikapi persoalan yang ada.
“Kalau keberhasilan yang merasakan hanya OPD tertentu. Namun kalau menghadapi persoalan akan saling melempar tanggungjawab. Sikap tersebut hendaknya tidak menjadi sikap ego sektoral yang terus tertanam,” ujarnya.
Dalam beberapa persoalan yang terjadi di Kota Solok ada persoalan yang terjadi dan menjadi persoalan dari tahun ketahun dan tidak kunjung dapat dituntaskan. Pada hal persoalan tersebut sangat berhubungan langsung dengan kepentingan masyarakat.
Sebut saja persoalan pengelolaan parkir. Salah satu penyebabnya disadari akibat keterbatasan lahan untuk parkir dikawasan Pasar Raya Solok. Dan sampai saat ini belum terlihat kebijakan pemerintah yang diyakini mampu menyelesaikan persoalan tersebut. Begitu juga persoalan pengelolaan pasar raya Solok karena semakin lama kawasan tersebut tidak mampu menampung jumlah pedagang yang semakin bertambah. (vko)
