GANTING, METRO – Hari Raya Idul Adha 1440 H hanya tinggal 25 hari lagi. Jelang hari raya kurban itu, sejumlah masjid/mushalla di Kota Padang sudah melakukan persiapan, yakni melihat langsung sapi kurban ke toke-toke.
Ketua Masjid Raya Ganting, Alsam Syah mengatakan Masjid Raya Ganting telah usai mencari sapi sepekan yang lalu dan lokasi pembelian sapi berada didaerah Batang Anai atau di dekat Bandara Internasional Minangkabau (BIM) Kabupaten Padangpariaman.
Untuk saat ini, lanjutnya total peserta kurban ada 35 orang dengan jumlah sapi kurban lima ekor sapi.
“Sekarang masih sedikit. Biasanya, makin mendekati hari raya, jumlah peserta kurban akan bertambah hingga mencapai 70 orang peserta. Tahun 2018, sapi kurban berjumlah 10 ekor sapi dan empat 4 kambing,” ujar Alsam kepada POSMETRO, Rabu (17/7).
Selanjutnya, anggaran bagi peserta kurban pada tahun ini, menurut Alsam sebesar Rp2,4 juta, naik dari tahun lalu yang hanya Rp2,2 juta. Kenaikan tersebut tidak menyurutkan niat peserta ikut berkurban di Masjid Raya Ganting ini.
Lalu, untuk proses pembayaran bagi peserta yang ikut terangnya boleh langsung lunas bayar dan cicilan. Yang jelas, sehari sebelum pelaksanaan hari raya kurban, uangnya sudah diserahkan pada pengurus, supaya pengurus bisa melunasi uang pembelian sapi kepada toke.
“Dan, mengenai syarat dari sapi yang boleh dikurbankan, pengurus sudah mengetahui seperti umur sapinya cukup yaitu dua tahun, sehat atau tidak cacat dan kesehatan hewan itu keterangannya ada dari dinas kesehatan,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua Harian Masjid Raya Sumbar Nusuhud Husein, mengatakan hingga sekarang jumlah sapi kurban baru tiga ekor sapi dengan pesertanya dua puluh satu orang.
Mengenai adanya penambahan peserta jelang hari H lanjutnya bisa saja terjadi nanti. Apabila kurang, tentu mau bagaimana lagi, yang jelas kita masih buka pendaftaran untuk peserta yang ikut dengan bayaran Rp2,4 juta.
Selain itu, untuk penyembelihan nanti, kita akan bagi tugas dengan panitia yang ada.
“Ini agar pekerjaan cepat selesai dan daging qurban yang ada bisa dibagikan ke masyarakat. Biasa jelang shalat Ashar usai semuanya,” sebutnya. (ade)