SOLOK, METRO – Karang Taruna diharapkan ikut berperan dalam meningkatkan pembangunan daerah. Dan keberadaan Karang Taruna harus mampu melahirkan program untuk membangun masyarakat khususnya generasi muda.
Untuk itu terhadap kepengurusan Karang Taruna Kota Solok yang baru, Wakil Walikota Solok Reinier berharap, Karang Taruna yang berisikan generasi muda harus mampu mengambil peran aktif dalam setiap derap langkah pembangunan di Kota Solok.
Ke depan, Karang Taruna Kota Solok harus betul-betul mampu melahirkan program kerja nyata ditengah masyarakat, tentunya dengan memanfaatkan seluruh sumberdaya yang ada.
“Kepengurusan Karang Taruna yang baru agar intens dalam menjalin komunikasi ke segala lini. Baik ke pengurus karang taruna ditingkat kecamatan maupun yang ada di setiap kelurahan maupun ke pihak terkait lainnya,” ujarnya.
Generasi muda merupakan cerminan Kota Solok masa depan. Banyak peran yang bisa dilakukan tokoh-tokoh dan pemuda Kota Solok untuk lebih menghidupkan nuansa berkehidupan ditengah masyarakat.
Dan salah satunya melalui wadah Karang Taruna dalam mendorong terwujudnya generasi muda yang jauh dari narkoba dan penyakit masyarakat lainnya.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Sumbar, H.Abdul Gafar saat pelantikan pengurus Karang Taruna Kota Solok menyampaikan, saat ini, dari 923 nagari dan kelurahan yang ada di Sumatera Barat, hanya ada 890 karang taruna yang aktif. Sementara untuk tingkat kota dan kabupaten, masih ada 5 daerah yang belum melakukan konsolidasi.
“Dengan telah dilantiknya pengurus karang taruna Kota Solok periode 2019-2024, menandakan berjalannya konsolidasi dengan baik. Mudah-mudahan akan diikuti oleh kabupaten dan kota yang belum melakukan konsolidasi pengurus,” harapnya.
Ketua taruna Kota Solok, Eko Febrianto mengatakan, pascapelantikan, pihaknya segera merapatkan barisan untuk melahirkan berbagai program dalam membangun dan memajukan kepemudaan di Kota Solok.
Menurutnya banyak hal yang harus dilakukan dalam mengahadapi berbagai dinamika generasi muda saat ini. Namun melalui program dan kerjasama serta dukungan semua lini, pemberdayaan pemuda bisa direalisasikan secara maksimal. (vko)