ADINEGORO, METRO – Anggota Badan Komunikasi DPP Partai Gerindra Andre Rosiade membenarkan adanya rencana pertemuan lanjutan antara Prabowo Subianto dengan presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi). Namun, Andre mengaku belum mengetahui secara pasti waktu dan tempatnya.
“Sudah direncanakan tapi belum tahu kapan waktunya. Kita tunggu saja bersama-sama kapan dan dimananya,” kata Andre yang merupakan anggota DPR RI terpilih ini.
Ketua harian DPP Ikatan Keluarga Minang (IKM) ini menilai polarisasi di tengah masyarakat yang terjadi selama Pilpres 2019 kali ini tidak cukup diselesaikan hanya dengan satu kali pertemuan seremonial. Prabowo juga berkomitmen akan menyampaikan isi pertemuan dirinya dengan Jokowi kepada para pendukungnya.
“Pak Prabowo akan terus bertemu dengan pendukung dan relawan. Mungkin juga akan menyosialisasikan apa isi pertemuan dengan Jokowi dan sejenisnya,” ujar Wasekjen DPP Partai Gerindra ini.
Andre menampik tudingan yang menyatakan pertemuan Prabowo dan Jokowi itu sebagai pengkhianatan atau sejenisnya. Menurutnya, pertemuan adalah untuk kepentingan bangsa dan negara. “Juga untuk kepentingan para pendukung Prabowo-Sandi,” kata alumni SMA 2 Padang ini.
Adanya kabar terkait pertemuan lanjutan juga disampaikan Sekjen PPP Arsul Sani. Arsul mengungkapkan pada pertemuan lanjutan tersebut kemungkinan membahas arah koalisi ke depan.
“Tentu itu pertemuan pertama. Pertemuan kemarin satu jam tidak mungkin bahas semuanya,” kata Arsul Sani saat ditemui di Sentul International Convention Center (SICC), Bogor, Jawa Barat, Ahad (14/7).
Lebih lanjut Arsul menuturkan, bahwa pertemuan lanjutan tersebut akan mendiskusikan posisi Gerindra dan Prabowo Subianto dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin nanti. Kedua elite politik itu disebutnya akan membahas lebih perinci, apakah Gerindra akan bergerak di luar pemerintahan atau bergabung ke dalam koalisi pro-Jokowi. (*/r)