TANAHDATAR, METRO – Pemerintah daerah (pemda) tidak akan bisa berjalan sendiri dalam menjalankan roda pemerintahan. Di samping DPRD sebagai mitra, Pemda juga butuh dukungan dan peranserta masyarakat serta perantau.
“Kalau di daerah, saya menyampaikan laporan kepada DPRD, kalau di rantau saya menyampaikan laporan kepada perantau tentang pelaksanaan dan keberhasilan pembangunan di kampung halaman,” ujar Bupati Irdinansyah Tarmizi pada acara halalbihalal Ikatan Keluarga Luhak Tanah Datar (IKLTD) Kota Medan, Minggu (7/7) di gedung Badan Musyawarah Masyarakat Minang (BM3) Medan.
Bupati Irdinansyah menambahkan, karena keterbatasan anggaran, tidak semua keinginan dan kebutuhan masyarakat bisa dipenuhi langsung, butuh waktu dan pelaksanaan yang bertahap dengan memperhatikan skala prioritas. “Peran masyarakat dan khususnya perantau sangat dirasakan manfaat dan membantu Pemda, seperti Sentra Tenun di Tigo Jangko sebagai sentra tenun terbesar di Indonesia, Hotel Emersia hotel bintang 4 pertama di Tanah Datar, Posdaya buat lansia, pembangunan pasar nagari, masjid, rumah tahfiz, bantuan beasiswa untuk pelajar dan mahasiswa, bedah rumah dan masih banyak lagi yang lainnya,” tambahnya.
Hasil dari kebersamaan 3 pilar itu, ungkap Irdinansyah, banyak prestasi tingkat provinsi maupun nasional yang berhasil dipertahankan dan bahkan diraih. “Alhamdulillah, banyak prestasi yang telah kita raih, seperti penghargaan Piala Wahana Tata Nugraha, Piala Adipura, Opini WTP, Tanah Datar kabupaten terbaik pertama di Indonesia dalam perencanaan dan capaian pembangunan serta yang terbaru Kafilah MTQ kita mampu menjadi juara Tingkat Provinsi Sumbar ke 38,” ungkap Irdinansyah Tarmizi
Terkhusus raihan Tanah Datar menjadi juara umum MTQ tingkat Sumbar, Bupati Irdinansyah menyampaikan apresiasi yang tinggi. “Kita mampu memutus tradisi Kota Padang selalu menjadi juara umum pada MTQ ke 38, ini semua berkat dukungan dan kerjakeras semua pihak dan merupakan hasil dari program Kabupaten Tahfiz. Pada 2016 lalu baru ada 6 rumah tahfiz dan sampai saat ini sudah ada 166 rumah tahfiz dan hasilnya, dari 9 medali emas, 5 adalah hasil sumbangan pada cabang hafizh, ini salah satu buah dari program kita itu,” ungkap Bupati.
Di akhir sambutannya Irdinansyah menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas undangan dari para perantau. “Hubungan baik antara pemerintah, masyarakat dan perantau harus terus dijaga, dipupuk dan ditingkatkan serta potensi perantau kita yang ada di Medan ataupun di Sumatera Utara ini diharapkan juga bisa membantu kampung halaman kita ke depannya, karena kita melihat banyak SDM dan perantau kita yang telah berhasil di sini,” tukas Bupati.
Sementara itu sebelumnya Ketua Ikatan Keluarga Luhak Tanah Datar (IKLTD) Sumatera Utara Mark Yunan Sirhan menyampaikan terima kasih atas kehadiran Pak Bupati bersama rombongan memenuhi undangan perantau. “Terima kasih atas kehadiran pak Bupati, ini menjadi bukti perhatian pemerintah terhadap para perantaunya dan itu akan menjadi motivasi dan dorongan bagi kami di rantau untuk berupaya turut berperan serta nyata membantu kampung halaman ke depan,” katanya.
Namun, tambah Yunan, dalam beberapa tahun belakangan, organisasi IKLTD Sumut ini masih kurang aktif. “Sebenarnya kalau diinventarisir, di seluruh Kabupaten dan Kota di Sumut ini banyak warga Tanah Datar, namun karena kesibukan dan kondisi negara yang sedang lakukan Pemilu, agak menjadi kendala bagi kita. Namun tentu diharapkan kegiatan hari ini kembali menjadi penyemangat bagi IKLTD untuk lebih aktif lagi. Dan terima kasih kepada Pak Bupati beserta jajarannya atas prestasi dan kerjanya, kami di rantau selalu ikuti perkembangan kampung halaman dan atas semua prestasi kami turut senang dan bangga,” tutup Yunan.
Sementara itu Ketua BM3 Sumatera Utara Syahrudin Ali menyampaikan apresiasi terhadap kekompakan IKLTD. “Kegiatan hari ini menjadi bukti bahwa IKLTD sangat kompak bersama pemerintah di kampung halaman, semoga tetap berlanjut dan meningkat lagi,” ujarnya.
Kegiatan yang turut dihadiri Anggota DPRD Provinsi Sumut Arivai Tambunan, Ketua IKA Unand Yulizar, Ketua TP PKK Tanah Datar Ny. Emi Irdinansyah, Asisten Ekobang Edi Susanto, Kadis Parpora Abdul Hakim, Kabag Humas dan Protokol Yusrizal, Kabag POD Herison serta Ikatan-ikatan perantau di Sumut. Acara diakhiri pertunjukan seni dan dendang KIM. (ant)
