PADANG, METRO – Hujan deras disertai angin kencang yang melanda Kota Padang selama beberapa jam mengakibatkan pohon besar tumbang di Jalan Proklamasi, Kecamatan Padang Timur, Sabtu (29/6) sekitar pukul 17.30 WIB. Akibatnya, arus lalu lintas di depan Bimbel GAMA itu sempat terhambat dan kendaraan dialihkan ke jalan lain.
Tim Reaksi Cepat BPBD Padang yang mendapatkan laporan pohon tumbang, langsung mendatangi lokasi melakukan pembersihan menggunakan mesin pemotong kayu (sinso). Batang pohon kemudian dipotong-potong menjadi ukuran pendek dan disingkirkan dari lokasi sehingga akses jalan kembali normal.
Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Kota Padang Sutan Hendra mengatakan, pihaknya mendapatkan informasi pohon tumbang di Jalan Proklamasi dan sudah melakukan pembersihan. Pohon yanng tumbang berukuran besar dan sudah berumur puluhan tahun.
“Untuk mengevakuasi pohon tumbang membutuhkan waktu sekitar 1 jam dan saat ini semuanya sudah kita bersihkan. Tidak ada korban ataupun kendaraan yang kena. Akses jalan yang semula terganggu, sudah kembali norma,” kata Sutan Hendra.
Sutan menambahkan, hasil analisa, penyebab pohon tumbang itu, akibat hujan deras disertai angin kencang ddan umur pohon yang sudah puluhan tahun. Sehingga sudah seharusnya dipangkas atau ditebang dan kemudian ditanam dengan pohon yang baru.
“Hujan deras dan angin kencang mulai siang dan hingga malam hujan belum berhenti. Kita masih melakukan pemantauan di semua wilayah Kecamatan dan Kelurahan, mengingat debit air sungai sudah mengalami kenaikan,” ungkap Sutan.
Sutan menjelaskan pihaknya belum mendapatkan laporan adanya banjir ataupun bencana alam lainnya. Namun, memang ada beberapa titik genangan air di permukiman warga yang disebabkan selokan dan got mulai penuh.
“Kita masih selalu siaga apalagi cuaca ekstrem seperti sekarang. Memang debit air sungai sudah mulai naik dari normal. Tapi, kejadian banjir belum terjadi. Kita berharap hujan segera reda. Di titik-titik rawan dan langganan banjir, sudah kita siagakan anggota disana,” ujarnya.
Sutan Hendra menjelaskan, berdasarkan data yang diperoleh, beberapa hari kedepan Kota Padang cuaca masih sedikir ekstrem, dan diguyur hujan. Untuk itu, pihaknya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, terlebih yang berada di daerah rawan bencana.
“Ketika angin kencang, kita mengimbau masyarakat untuk tidak berada di bawah pohon atau memarkirkan kendaraannya di bawah pohon. Begitu juga dengan masyarakat yang berada di daerah rawan banjir dan longsor untuk tetap waspada,” pungkasmya. (rgr)