BUKITTINGGI,METRO – Direktur Gembira Loka Zoo (GLZ) Yogyakarta KMT A.Tirtodiprojo (Joko) melakukan pertemuan dengan Wali Kota Bukittinggi Ramlan Nurmatias di Ruang Tamu Kantor Walikota Bukittinggi, Rabu (26/6). Pertemuan tersebut untuk menjajaki kerjasama GLZ dengan Pemerintah Kota Bukittinggi.
Dalam pertemuan, Ramlan Nurmatias mengatakan, sangat tertarik dengan pengelolaan GLZ yang memiliki lahan 10 hektar. Walaupun Taman Marga Satwa Bukit Kinantan (TMSBK) Kota Bukittinggi jauh lebih kecil dari GLZ, sementara TMSBK hanya 6,5 hektare itupun terpisah oleh dua bukit dan dihubungkan dengan jembatan.
Ramlan menilai pengelolaan GLZ sudah sangat bagus dan modern, sesuai dengan etika dan kesejahteraan satwa. Ramlan menginginkan TMSBK juga mengarah kepada pengelolaan beretika dan mengutamakan kesejahteraan satwa. Untuk itu TMSBK akan belajar dan bekerja sama banyak hal dengan GLZ.
”Kerja sama akan diawali dengan proses berbesan antara satwa macan yang ada di Kota Bukittinggi dengan yang ada di GLZ. Kita juga menjalin kerjasama dengan GLZ berkaitan dengan pembinaan SDM, penerapan teknologi, pembelian peralatan satwa, manajemen pengelolaan, pemasaran, pengolahan limbah dari GLZ. Ada hal yang menarik pada GLZ yaitu telah memiliki tiket elektronik dengan aplikasi buatan Gembira Loka,” ungkap Ramlan Nurmatias.
Sedangkan KMT A.Tirtodiprojo (Joko) memaparkan keberadaan GLZ. Kebun Binatang Gembira Loka adalah kebun binatang yang berada di Kota Yogyakarta. Berisi berbagai macam spesies dari belahan dunia, seperti orangutan, gajah asia, simpanse, harimau dan lain sebagainya. Gembira Loka berdiri di atas lahan seluas 20 hektar yang separuhnya berupa hutan lindung. Disitu terdapat lebih dari 100 spesies satwa di antaranya 61 spesies flora.
“Tujuan kedatangan pihaknya untuk silaturahmi dan menjalin kerjasama dengan Pemerintah Kota Bukittinggi untuk etikan dan kesejahteraan satwa. Tidak hanya mengenai tukar menukar satwa saja, tapi juga kerjasama dari kegiatan yang menarik. Demi majunya kebun binatang, maka butuh perhatian dan kepedulian pemimpin daerah,” pungkasnya. (u)