DHARMASRAYA, METRO – Objek wisata Jalan Baru Bukit Lantak memakan korban. Kali ini mobil jenis Mitsubishi L 300 yang membawa rombongan pelajar Taman Kanak-Kanak (TK) Al-Barokah, Nagari Tabek mengalami kecelakaan tunggal di Kawasan Bukit Lantak, Kecamatan Timpeh, Kabupaten Dharmasraya, Rabu (26/6) sekitar pukul 08.00 WIB.
Beruntung dalam kecelakaan tunggal tidak menimbulkan korban jiwa. Namun, enam orang anak-anak yang menumpangi mobil tersebut dilaporkan mengalami luka ringan. Para korban diketahui bernama Reyhan (7) di Rujuk ke RSUD Sungai Dareh, dan lima lainnya Sulistya Ningsih (7) Rani (7), Iza (7), Raisa(7) serta Dasep (7) mendapatkan perawatan di Puskesnas Timpeh.
Informasi yang dihimpun, kejadian berawal ketika rombongan pelajar TK Albarokah tersebut hendak menghadiri acara wisuda di auditorium Bupati Dharmasraya di Pulau Punjung. Menurut keterangan saksi mata Bambang (33) mengatakan, mobil L300 tersebut berada dalam kecepatan sedang menuju Pulau Punjung.
“Setiba di lokasi, saat berada di tengah tanjakan mobil tersebut tiba-tiba mati mesin dan tidak bisa memasukkan gigi. Saat itu juga, mobil mundur dan menghantam tebing hingga terbalik”, Ujar Bambang saat ditemui di lokasi.
Kasat Lantas IPTU Agus Salem mengatakan kecelakaan yang dialami rombongan anak TK merupakan kecelakaan tunggal. Mobil pick up L300 dengan nomor polisi B 9631 BR yang mereka tumpangi terbalik sehingga mengakibatkan enam orang mengalami luka-luka. Penyebabnya, diduga mobil tidak kuat menanjak, mati mesin sehingga mundur dan tak terkendali.
“Dalam hasilolah TKP, ada 6 orang korban yang mengalami luka ringan dan dilarikan ke Puskesmas Timpeh dan sebagian harus dirujuk ke RSUD Sungai Dareh di Pulau Punjung. Mobil dikemudikan Sukarji. Para korban yang luka sudah mendapatkan pertolongan medis. Kasus ini masih kita tangani dan selidiki,” ujarnya.
Sementara itu, Camat Timpeh Zulkifli membenarkan adanya kecelakaan yang menimpa pelajar TK Albarokah tersebut. Dia juga mengatakan kecelakaan karena mobil tidak kuat menanjak di Kawasan Bukit Lantak, Nagari Tabek, Kecamatan Timpeh saat rombongan menuju Pulau Punjung.
“Informasinya mobil tidak kuat mendaki, lalu mundur dan menghantam tebing, posisi mobil setelah terguling lalu rebah kuda. Anak-anak yang korban langsung dievakuasi warga dan petugas ke Puskesmas,” ujarnya.
Ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Kasusnya juga sudah di tangani Polsek Koto Agung. “Mobil sudah dievakuasi dibantu masyarakat setempat. (g)