PADANGPARIAMAN, METRO – Kantor Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Padangpariaman yang terletak di Korong Pulau Air, Nagari Padang Bintungan, Kecamatan Nan Sabaris, mengalami kebakaran hebat, Selasa (25/6) sekitat pukul 19.00 WIB. Akibatnya, semua bangunan dan seisinya ludes terbakar.
Besarnya api yang membakar bangunan kantor itu membuat warga setempat buncah. Warga sekitar sempat ketakutan api menjalar ke bangunan rumah.Untuk memadamkan api, sebanyak 4 unit mobil pemdam kebakaran dari Pemkab Padang Pariaman dan Kota Pariaman diturunkan ke lokasi.
Lebih 1 jam melakukan pemadaman, api baru bisa dipadamkan. Sementara itu, dipastikan kebakaran itu tidak menimbulkan korban jiwa. Sedangkan kerugian yang ditimbulkan masih dalam perhitungan oleh pihak kepolisian dan lokasi telah dipasangi garis polisi untuk kepentingan penyelidikan.
Kapolsek Nan Sabaris Iptu Yusrizal Efendi, membenarkan telah terjadi kebakaran satu unit Kantor Baznas Padangpariaman, tepatnya disamping kantor Nagari Kampuang Kandang Pulau Air. Pada saat kebakaran, di lokasi dipenuhi warga dan pengguna jalan untuk menyaksikan kobaran api besar yang menghabiskan kantor tersebut.
“Ada 4 unit mobil pemadam kebakaran berupaya menjinakan kobaran api supaya tidak merembes pada bangunan lainnya. Sampai saat ini penyebab terjadinya kebakaran diduga adanya korsleting. Api diketahui muncul dari atap sehingga dengan cepat membakar bangunan tersebut,” kata Iptu Yusrizal Efendi.
Iptu Yusrizal Efendi menambahkan pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terhadap penyebab terjadinya kebakaran. Sementara itu, dalam peristiwa kebakaran tidak adanya korban jiwa. Pada saat kejadian, karena malam hari, kantor dalam kondisi kosong. Hingga berita ini diturunkan total kerugian belum bisa diperkirakan.
“Kita sudah melakukan pengamanan lokasi, melakukan idnetifikasi, dan juga pemeriksaan saksi-saksi. Dari hasil pemeriksaan, kebakaran diketahui warga disaat api sudah membesar dan warga sempat berusaha memadamkan api tetapi tidak berhasil,” ungkap Iptu Yusrizal Efendi.
Kasatpol PP Padang Pariaman melalui Kabid Damkar, Edison mengatakan, untuk melakukan pemadaman pihaknya menurunkan dua armada dan dibantu dua mobil Damkar Kota Pariaman. Selama melakukan pemadaman, pihaknya tidak menemukan kendala dan api dapat dipadamkan dalam waktu 60 menit lebih.
“Belum diketahui penyabab kebakaran itu. Namun menurut warga disekitar, sempat melihat percikan api. Meski demikian kita tunggu saja pihak kepolisian setempat melakukan olah TKP. Sementara yang terbakar ada komputer dan berkas-berkas serta inventaris kantor lainnya,” ungkapnya.
Terpisah, Pegawai Baznas Kabupaten Padangpariaman Zulherman menjelaskan ada sejumlah uang tunai yang tersimpan di kantor. Meski tidak disebutkan jumlahnya, uang tersebut dikabarkan ikut juga terbakar. Ia menyampaikan, biasanya seluruh lampu dimatikan kecuali lampu teras.
“Semua dokumen, komputer hangus terbakar. Ada warga yang bilang api berasal dari bagian atas bangunan kantor dan api kemudian membesar menghanguskan seluruh bangunan. Api juga nyaris merambat ke kantor nagari dan rumah warga yang berada di sebelah kantor. Api terlihat di loteng ruangan depan atau ruangan tamu. Mungkin ada listrik konslet,” katanya. (z)