PAYAKUMBUH, METRO – Festival Payakumbuh Sepanjang Tahun 2019 yang digelar Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga, kali ini dibarengi dengan launching Car Free Day di Medan Nan Bapaneh Ngalau Indah, Minggu (16/6).
Pagi itu, Wakil Wali Kota Erwin Yunaz bersama jajaran Setdako dan Kepala OPD ikut bersenam bersama masyarakat Kota Payakumbuh sekaligus meresmikan Car Free Day yang berlangsung meriah tersebut.
Kadisparpora Kota Payakumbuh Elfriza Zaharman mengatakan dalam Festival Payakumbuh Sepanjang Tahun 2019, ada pertunjukan seni tari dan musik, baik tradisional maupun modern. Disebutkan, Musisi Kota Payakumbuh juga dilibatkan untuk memeriahkannya.
”Selain musisi dalam pertunjukan seni ini, kita juga membawa siswa siswi kesenian dari sekolah di Payakumbuh, dengan tujuan agar para siswa bisa belajar untuk mengembangkan minat dibidang kesenian, dan dinas pariwisatalah yang menjadi fasilitator untuk itu,” ujar Kadis yang akrab disapa Cece.
Ditambahkan oleh Cece, Car Free Day juga melibatkan dinas kesehatan Kota Payakumbuh, dimana ada stand fasilitas kesehatan medical check up gratis bagi warga.
Sementara itu inisiator Car Free Day, Musisi kodang dari Payakumbuh, Rino Casmir mengatakan Car Free Day merupakan hal positif di pagi minggu yang didakan di jalan raya, ada ruang untuk membebaskan jalanan dari polusi untuk kegiatan olahraga dan kesenian dengan merangkul kreatifitas anak-anak muda.
”Car Free Day dapat memberikan ruang untuk anak-anak muda berkegiatan positif di hari libur,” tukasnya.
Senada dengan itu, Wakil Walikota Erwin Yunaz berkeinginan agar pada hari minggu setiap jalanan Payakumbuh dibebaskan dari kendaraan roda empat, kalau bisa begitu juga dengan kendaraan roda dua.
”Untuk 1 hari, saja kita perbanyak aktifitas fisik, seperti berolahraga, agar tubuh sehat, beraktifitas fisik di penghujung minggu, dan pada hari kerja kembali bugar,” harap orang nomor dua di Kota City Of Randang itu.
Wawako juga mengapresiasi inisiatif pihak-pihak yang ikut terlibat dalam pelaksanaan Car Free Day, menurut Wawako, bentuk inisiatif musisi yang terlibat untuk memeriahkan pelaksanaannya adalah bagian dari jalan untuk memajukan Kota Payakumbuh.
”Payakumbuh punya insan seni tari dan musik. Kita harus bangga bisa mengharumkan nama Kota Payakumbuh, mari tampilkan bakat terpendam masyarakat dengan seni, sambut launching Car Free Day sepanjang bulannya,” pungkas Erwin Yunaz mengakhiri sambutannya sekaligus meresmikan Launching Car Free Day. (us)
