Ducati akan tampil berbeda pada MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans, (19/5) mendatang. Tim asal Italia tersebut tak akan menampilkan livery dengan logo ‘Misson Winnow’ yang sejak Januari lalu resmi jadi salah satu sponsor mereka.
Seperti dilansir Motorsport.com, Jumat (10/5/2019), Misson Winnow adalah salah satu kampanye terbaru dari perusahaan rokok Philip Morris Internasional. Sekadar informasi, Philip Morris Internasional merupakan produsen rokok Marlboro. Sebenarnya Misson Winnow bukanlah produk rokok, lebih tepatnya unit di Philip Morris Internasional yang berfokus pada pengetahuan, teknologi, dan inovasi terbaru.
Namun, bisa dikatakan Misson Winnow secara tak langsung terkait dengan perusahaan rokok. Aturan di Prancis cukup ketat terkait masalah iklan rokok pada ajang olahraga.
Sejak menggunakan sponsor dari perusahaan rokok tersebut, Ducati mengubah nama mereka menjadi Misson Winnow Ducati. Akan tetapi pada perghelatan MotoGP di Prancis pekan depan, Ducati akan terdaftar sebagai “Ducati Team” tanpa ada embel-embel Misson Winnow seperti yang selama digunakan.
Tim yang dikepalai Claudio Domenicali sejak 2013 ini akan membebaskan para pembalap Ducati, Andrea Dovizioso dan Danilo Petrucci, mendesain livery sendiri dan menempatkannya pada bagian yang sebelumnya dipakai untuk logo ‘Misson Winnow’.
Menanggapi hal tersebut, Dovizioso dan Petrucci tampaknya sudah punya ide desain yang akan dipakainya pada motor di MotoGP Prancis.
“Sangat menyenangkan untuk menempatkan nama saya sebesar itu di fairing dan dapat membuat logo sendiri,” kata Dovizioso.
“Itu adalah sesuatu yang belum pernah kami lakukan sebelumnya, dan saya menantikan untuk melihat bagaimana desain itu akan terlihat pada Desmosedici GP saya di Le Mans,” imbuh dia.
Hal yang sama diungkapkan rekan setim Dovisiozo, Danilo Petrucci. Dia bahkan sangat bangga jika nantinya nama dan fotonya tercetak besar di motor Desmosedici GP.
“Bayangkan semua foto dengan nama saya di Desmosedici GP. Sungguh luar biasa mengendarai Ducati dengan nama saya di MotoGP. Tak pernah saya memimpikan ini sebelumnya,” kata pembalap berusia 28 tahun tersebut. (*/heu)
