JAKARTA, METRO–Pemerintah akan menyalurkan bantuan tunai berupa Dana Tunggu Hunian (DTH) bagi warga terdampak bencana banjir bandang dan tanah longsor di Provinsi Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat. Total bantuan yang disiapkan mencapai Rp 13.154.400.000 atau sekitar Rp 13 miliar.
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari, menyampaikan bahwa bantuan tersebut akan disalurkan kepada 7.308 kepala keluarga (KK) yang tersebar di 15 kabupaten/kota di tiga provinsi tersebut.
“Total rencana penyaluran Rp 13.154.400.000 untuk 7.308 KK yang berasal dari 15 kabupaten/kota,” kata Abdul Muhari dalam konferensi pers daring, Minggu (28/12).
Muhari menjelaskan, peÂnyaluran Dana Tunggu Hunian akan dilakukan melalui bank penyalur yang ditunjuk pemerintah. Untuk memudahkan masyarakat, pihak bank akan menerapkan sistem jemÂput bola dengan mendatangi langsung warga terdampak di lokasi pengungsian maupun desa-desa terdamÂpak.
“Bank penyalur nantinya akan mendatangi masyarakat terdampak bencana di setiap dusun dan kecamatan di wilaÂyah Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat,” ujarÂnya.
Berdasarkan data BNPB, di Provinsi Aceh terdapat tiga kabupaten/kota yang akan menerima DTH dengan total anggaran sebesar Rp 4.543.200.000 untuk 2.524 KK.
