PARIAMAN, METRO–Wali Kota Pariaman, Yota Balad menerima kunjungan kerja Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan RI, Idha Widi Arsanti, di Pendopo Walikota Pariaman.
Pertemuan strategis ini membawa kabar baik bagi keberlangsungan sektor pertanian di Kota Pariaman, khususnya terkait kesejahteraan tenaga penyuluh.
Wako Yota Balad, menyambut baik kebijakan ini. Beliau menegaskan bahwa pengalihan beban gaji ke pusat akan memberikan ruang fiskal yang lebih lega bagi APBD kota untuk dialokasikan pada program pembangunan pertanian lainnya. “Kami sangat mengapresiasi kebijakan Kementan ini. Dengan transformasi status gaji ini, para penyuluh kita akan memiliki kepastian kesejahteraan yang lebih baik. Ini adalah bentuk penghargaan nyata bagi ujung tombak pembangunan pertanian di lapangan,” ujarnya.
Seperti diketahui, Pemerintah Kota Pariaman memilih 34 orang penyuluh pertanian yang selama ini digaji oleh APDB Kota Pariaman dan terbagi di empat kecamatan yang ada di Kota Pariaman. Masing – masing desa/kelurahan ditugaskan 2 atau 3 orang penyuluh tergantung luas lahan pertanian di Kota Pariaman. “Semoga dengan transformasi status gaji ini, penyuluh pertanian akan bekerja jauh lebih maksimal lagi dan banyak melahirkan inovasi sehingga pertanian di Kota Pariaman akan lebih berkembang dan maju lagi, “ ungkapnya.
Kunjungan Kepala BPPSDMP Kementan RI juga disambut oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Pariaman, Afrizal Azhar, Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan Kota Pariaman, Marlina Sepa dan 34 Penyuluh Pertanian Kota Pariaman.
