“Bantuan ini sangat bermanfaat bagi warga yang direlokasi ke Huntara dan Rusun. Banyak dari mereka kehilangan rumah dan peralatan dapur, sehingga perlengkapan memasak menjadi kebutuhan prioritas agar mereka bisa kembali mandiri,” ujar Fadly Amran.
Penyaluran bantuan berlanjut pada 16 Desember 2025 di Kabupaten Tanah Datar dan diterima langsung oleh Bupati Eka Putra. Untuk teknis distribusi, tim KAFEGAMA dan Dompet Dhuafa berkoordinasi dengan Wakil Bupati Tanah Datar, Ahmad Fadly, di Posko Batu Taba agar bantuan dapat diterima langsung oleh masyarakat terdampak.
Selanjutnya, pada 17 Desember 2025, distribusi dilakukan di Kabupaten Pesisir Selatan melalui koordinasi dengan BPBD setempat. Bersama Camat IV Nagari Bayang Utara, Darmadi, bantuan disalurkan kepada warga di Pos Pengungsian Nagari Puluik-Puluik. Bantuan meliputi paket sembako, perlengkapan sekolah, pakaian pria dan wanita, perlengkapan kebersihan, perlengkapan bayi, serta peralatan memasak.
Rangkaian penyaluran ditutup pada 18 Desember 2025 di Kabupaten Agam, dengan distribusi bantuan di dua titik pos pengungsian di Jorong Bancah, Kecamatan Tanjung Raya, bersama jajaran Pemerintah Kecamatan Tanjung Raya. Kehadiran tim disambut antusias oleh warga terdampak.
Pimpinan Cabang Dompet Dhuafa Singgalang, Novil Oksan Putra, mengapresiasi kolaborasi kemanusiaan yang terjalin bersama KAFEGAMA. Menurutnya, sinergi lintas komunitas menjadi kunci penting dalam mempercepat pemulihan pascabencana.
“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada KAFEGAMA. Kolaborasi ini bukan hanya soal bantuan materi, tetapi juga kepedulian, kebersamaan, dan harapan baru bagi para penyintas banjir bandang di Sumatera Barat,” kata Novil.
Melalui aksi KAFEGAMA Peduli, para alumni FEB UGM berharap kehadiran mereka dapat meringankan beban para penyintas sekaligus mempercepat proses pemulihan. Kolaborasi dengan Dompet Dhuafa Singgalang menjadi bukti bahwa solidaritas alumni, jika disalurkan melalui lembaga yang tepat, mampu menghadirkan dampak nyata bagi masyarakat terdampak bencana. (jes)




















