JAKARTA, METRO–Tim atletik Indonesia hanya butuh waktu empat hari untuk meraih tujuh emas dan mencapai target yang ditetapkan di SEA Games 2025. Mereka kini berpotensi mendulang eÂmas lebih banyak di dua hari sisa perlombaan.
Tim Indonesia sudah mendapatkan 12 medali hingga Minggu (14/12). Tujuh di antaranya adalah emas, sementara sisanya tiga perak dan dua perunggu.
Ketua Umum Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PAÂSI) Luhut Binsar Pandjaitan menyambut positif keberhasilan ini. Dia menyebut perolehan sekarang sudah memenuhi target yang diÂtetapkan.
“Capaian hingga hari keempat ini menunjukkan bahwa target yang kami tetapkan dapat dilampaui lebih cepat,” kata Luhut dalam keterangan resmi Senin (15/12).
Kesuksesan tim atletik Indonesia mencapai target lebih cepat ini tak leÂpas dari performa para atlet yang luar biasa. Pada hari pertama saja, mereka sudah mendapatkan semua warna keping meÂdali, dengan rincian satu emas, dua peÂrak, dan satu perunggu.
Emas pertama itu diÂraih Diva Renatta Jayadi. Dia jadi sorotan setelah tampil gemilang meraih emas nomor lompat galah putri lewat lompatan 4,35 meter yang sekaligus melampaui rekor SEA Games dan rekor nasional.
Pencapain Diva Rennata itu menjadi sejarah baru pula. Yakni emas SEA GaÂmes pertama dari nomor lompat galah putri setelah 22 tahun penantian sejak emas terakhir oleh Ni Putu Desi Margawati (2003).
Momentum kemenangan berlanjut pada hari kedua lewat dominasi nomor 100 meter gawang putri. Dina Aulia berhasil meraih medali emas, seÂkaligus memaksa seniornya Emilia Nova harus puas dapat perak.



















