Bupati Welly disela-sela peninjauan Alsintan yang sudah datang di Distan Pasaman menegaskan bahwa sektor pertanian merupakan tulang punggung perekonomian Pasaman hal ini meliputi Pertanian secara integral. Bupati Welly berharap bantuan Alsintan ini dapat menjadi pemicu transformasi pertanian tradisional di Kabupaten Pasaman menuju pertanian modern yang lebih efisien dan berdaya saing tinggi. “Bantuan ini tentu bukan sekadar diserahkan saja nanti, tetapi wujud nyata dukungan pemerintah untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani,” ungkap Politisi partai kebangkitan bangsa ini.
Bupati Welly juga mengingatkan, jika Alsintan sudah dibagikan kepada kelompok tani nantinya agar Alsintan digunakan bersama oleh anggota kelompok tani, bukan untuk kepentingan pribadi. Adapun bantuan yang diserahkan meliputi unit hand traktor bajak singkal, unit hand traktor bajak rotari, unit TR4 (alat pengolah tanah), Mesin pemanen padi (Jarwo) dan mesin mesin pertanian modern lainnya.
Kepala Dinas Pertanian Pasaman Prasetyo, menambahkan bahwa Pasaman memiliki luas baku sawah ribuan hektare dan potensi tambahan lahan yang terus meningkat tahun ketahun. “Diharapkan bantuan ini dapat bermanfaat,” jelasnya.
Prasetyo juga mengatakan sejumlah peralatan pertanian yang datang sangat efektif bagi kelompok tani di wilayah Pasaman seperti Panti-Padang Gelugur dan Rao. “Mesin jarwo ini misalnya, ini sangat membantu buat petani kita di Panti, Tapus, Rao, apalagi area pertanian kita disana topografinya datar,” timpal Prasetyo. Pemerintah Kabupaten Pasaman berharap dukungan Alsintan ini dapat meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja petani di Pasaman, serta memperkuat posisi Pasaman dalam mendukung program Swasembada Pangan Nasional dengan terwujudnya pertanian modern.(ped/rel)

















