Kontroversi Perintah Tim pada Grand Prix Italia. Grand Prix Italia menjadi salah satu titik paling menentukan melalui keputusan tim yang mengubah jalannya musim. McLaren meminta Piastri memberi jalan kepada Norris setelah pit stop lambat membuat posisi mereka berubah.
Arahan tersebut memicu perdebatan tetapi memberi tambahan tiga poin penting bagi Norris. Tambahan poin itulah yang akhirnya menjadi pembeda mengingat ia menang dengan selisih hanya dua poin.
Kebangkitan Spektakuler Usai Kegagalan di Zandvoort. Norris menghadapi pukulan besar ketika gagal finis di Zandvoort dan kehilangan banyak poin dari Piastri. Namun, ia bangkit dengan performa luar biasa sepanjang tujuh seri berikutnya.
Dua kemenangan penting di Mexico City dan Brazil mengembalikan posisi Norris dalam perebutan gelar. Konsistensinya berbanding terbalik dengan penurunan performa Piastri sehingga dinamika klasemen berubah drastis.
Tekanan Maksimal pada Final Dramatis di Abu Dhabi. Dengan syarat finis tiga besar, Norris memasuki Abu Dhabi dengan tekanan tertinggi sepanjang kariernya. Ia sempat kehilangan posisi dari Piastri pada lap pembuka, tetapi berhasil tetap stabil.
Norris melakukan beberapa manuver kunci dan menahan ancaman Charles Leclerc di fase penting balapan. Konsistensinya hingga garis finis mengamankan gelar dunia pertamanya yang sangat layak. (jpg)













