AGAM, METRO–Wakil Ketua Komisi VI DPR Andre Rosiade mendampingi Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo meninjau langsung lokasi jembatan dan jalan yang mengalami kerusakan parah di Malalak, Kabupaten Agam, Senin (8/12). Turut hadir Wakil Gubernur Sumbar Vasko Ruseimy, serta sejumlah Kepala Balai dan Satuan Kerja (Satker) Kementerian PU di wilayah Sumatera Barat serta kepala OPD Sumbar.
Menteri Dody menyatakan, seluruh biaya yang dibutuhkan untuk pemulihan dan pembangunan kembali infrastruktur yang rusak akibat bencana alam di Malalak, sepenuhnya ditanggung oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Komitmen ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Prabowo Subianto untuk memberikan dukungan penuh kepada daerah yang terkena musibah.
Dody Hanggodo menjelaskan Kementerian PU akan segera mengirimkan tim leader dan drone untuk melakukan survei dan penilaian kondisi kerusakan secara menyeluruh, terutama pada lokasi yang kerusakannya lebih parah dan memerlukan pengecekan mendalam. Apabila infrastruktur yang ada dinilai tidak mungkin untuk dipulihkan, maka akan segera dicari dan dibangun trase baru sebagai jalur alternatif.
Penanganan sementara saat ini akan sangat bergantung pada koordinasi dengan Kepala Daerah setempat. Jika penanganan mendesak diperlukan, Menteri Dody menegaskan bahwa alat berat seperti ekskavator telah disiapkan untuk dikerahkan dengan cepat.
“Presiden Prabowo Subianto telah menginstruksikan agar penanganan bencana alam harus didukung penuh agar bantuan kepada masyarakat tidak mengalami hambatan,” katanya.
Terkait dengan target waktu pengerjaan, Menteri PU Dody Hanggodo menargetkan pekerjaan dapat dilaksanakan secepat-cepatnya. Beliau juga menegaskan bahwa seluruh area yang terdampak bencana harus dibangun kembali dengan konsep build back better, yaitu kembali lebih baik daripada kondisi awalnya, sehingga masyarakat dapat kembali menjalani kehidupannya dengan kondisi yang lebih baik.
















