PADANG, METRO—Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Padang terus melakukan kunjungan ke sejumlah posko bencana di kawasan terdampak banjir bandang. Dari hasil pemantauan lapangan, terjadi peningkatan tren penyakit di kalangan warga pengungsi.
“Kunjungan kami dilakukan setiap hari. Tren penyakit tertinggi saat ini adalah Infeksi Saluran Pernafasan Akut (ISPA),” ujar Kepala Dinas Kesehatan Padang, dr. Srikurnia Yati, Kamis (4/12).
Peningkatan kasus ISPA dipicu kondisi cuaca ekstrem yang menyebabkan turunnya daya tahan tubuh para pengungsi, terutama mereka yang terdampak langsung bencana. Selain itu, debu akibat lumpur yang mengering di area permukiman menjadi faktor tambahan yang memperburuk kondisi kesehatan.
Untuk mencegah penyebaran penyakit, Dinkes Padang terus memberikan edukasi kesehatan kepada warga setiap melakukan kunjungan ke posko. Para pengungsi diimbau memperbanyak konsumsi air putih yang telah disediakan dalam bentuk air mineral kemasan.
“Di pengungsian, air mineral sebenarnya sudah tersedia dan aman. Namun warga mengonsumsinya dalam jumlah yang sangat minim. Padahal tubuh membutuhkan sekitar dua liter air setiap hari,” jelas dr. Srikurnia.
















