Ketua YBM PLN UIP Sumbagteng, Budi Warman, menegaskan bahwa bantuan ini merupakan amanah dari para muzakki PLN yang harus sampai kepada warga yang paling membutuhkan.
“Kami memastikan bantuan dari para muzakki PLN disampaikan langsung kepada masyarakat yang sedang mengalami kesulitan. Kondisi di Palembayan tidak mudah, akses terbatas, dan sebagian wilayah masih rawan. Karena itu kami bergerak untuk memastikan warga tetap dapat memenuhi kebutuhan dasarnya,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa YBM PLN tengah menyiapkan opsi bantuan lanjutan jika situasi darurat berlangsung lebih lama, mulai dari air bersih, paket kesehatan, hingga pendampingan bagi keluarga yang rumahnya mengalami kerusakan berat.
Di nagari, perangkat pemerintahan, relawan, dan warga terus berusaha membuka akses jalan secara manual sambil menunggu alat berat masuk. Dengan cangkul, sekop, dan tenaga seadanya, mereka menyingkirkan lumpur dari halaman rumah, masjid, hingga sekolah. Upaya gotong royong ini menjadi kekuatan terbesar masyarakat dalam situasi penuh ketidakpastian tersebut.
Menutup rangkaian penyaluran bantuan, General Manager PLN UIP Sumbagteng, Hendro Prasetyawan, menyampaikan empatinya kepada warga Palembayan.
“PLN turut merasakan duka mendalam atas musibah yang terjadi di Palembayan. Kami ingin memastikan bahwa PLN hadir tidak hanya melalui pasokan listrik, tetapi juga melalui aksi kemanusiaan seperti ini. Semoga kondisi segera pulih dan masyarakat dapat kembali menjalankan aktivitasnya dengan aman,” ujarnya.
PLN melalui YBM PLN UIP Sumbagteng memastikan bahwa pemantauan lapangan dan koordinasi dengan pemerintah daerah terus dilakukan untuk mendukung percepatan pemulihan jangka pendek maupun jangka panjang. Bantuan ini diharapkan menjadi penopang sementara bagi masyarakat yang sedang berjuang bangkit dari salah satu bencana terbesar yang pernah mereka hadapi.(*)
















