Tidak hanya fokus pada pemulihan bencana, Presiden juga menyinggung komitmen utamanya dalam memerangi korupsi. Di hadapan masyarakat yang memadati lokasi kunjungan, Prabowo menegaskan bahwa pemerintah harus bersih agar seluruh kekayaan negara benar-benar kembali kepada rakyat. “Pemerintah Republik Indonesia adalah pemerintah milik rakyat. Kita bekerja untuk rakyat. Kita berbakti untuk rakyat,” kata Prabowo.
Prabowo menegaskan bahwa tidak boleh ada ruang bagi pihak mana pun yang berniat mencuri anggaran negara, terlebih dana yang seharusnya dialokasikan untuk kesejahteraan masyarakat.
“Supaya tidak ada kebocoran, tidak ada maling-maling yang mencuri uang rakyat terus-menerus,” ujarnya tegas. “Uang yang mereka curi nanti kita alirkan semua ke rakyat,” tambahnya yang disambut tepuk tangan dan sorak dukungan dari para pengungsi.
Kunjungan ini turut didampingi oleh sejumlah pejabat penting, antara lain Anggota DPR RI dari Sumatra Barat Andre Rosiade yang sejak awal bencana aktif menyalurkan bantuan dan melakukan koordinasi lapangan. Ikut mendampingi Menteri Sosial Syaifullah Yusuf, Gubernur Sumbar Mahyeldi, Wakil Gubernur Vasko Ruseimy, Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis, serta komandan-komandan TNI–Polri dan sejumlah kepala OPD.
Keberadaan Andre Rosiade menjadi salah satu penguat koordinasi antara pemerintah pusat dan daerah. Sejak hari pertama bencana, ia terlibat langsung dalam penyaluran logistik, pembukaan akses jalan, hingga pengadaan air bersih dan dapur umum di sejumlah titik. Kehadirannya bersama Presiden Prabowo menunjukkan sinergi yang kuat dalam percepatan penanganan bencana di Sumbar.
Di sela peninjauan, Presiden juga meminta laporan detail dari para pimpinan daerah mengenai progres evakuasi, ketersediaan logistik, hingga kebutuhan tambahan yang mendesak. Ia menekankan bahwa seluruh proses penanganan harus dilakukan cepat, akurat, dan menyeluruh. “Yang penting, keluarga besar kita semua tidak dibiarkan menanggung ini sendirian. Negara hadir, dan negara akan bekerja sekeras-kerasnya,” ungkapnya.
Kunjungan Prabowo diakhiri dengan peninjauan dapur umum yang setiap hari menyiapkan ribuan porsi makanan bagi para pengungsi. Ia menyempatkan berbincang dengan relawan dan petugas yang bekerja sepanjang hari tanpa henti. Prabowo memuji dedikasi mereka dan menegaskan bahwa pemerintah akan memastikan pasokan bahan pangan tetap stabil.
Dengan kunjungan tersebut, pemerintah pusat kembali menegaskan komitmennya untuk memberikan dukungan penuh bagi masyarakat Sumbar hingga seluruh proses pemulihan benar-benar tuntas. Para pengungsi di Kasai pun berharap perhatian ini terus berlanjut sampai mereka dapat kembali ke rumah dan memulai kehidupan secara normal. (*)
















